Part 11

1.6K 142 10
                                    

Keesokan harinya seperti janji agensi, W1 pun boleh jalan-jalan di jepang selama 3 hari dan staf pun pergi kembali ke korea.

Guanlin datang ke kamar jisung dan mengajaknya bicara. Jihoon yang merasa penasaran pun akhirnya mendekati jisung.

"apa yang guanlin katakan barusan hyung? "tanya jihoon.

Jisung menghela napas lalu mengajak jihoon duduk.

"guanlin bilang agar kita mau memaafkan woojin, karena bagaimana pun juga sewaktu masalah yang guanlin alami saat itu dan kita memusuhinya lalu Woojin meminta kita agar memaafkannya, dan sekarang guanlin juga mau kita memaafkan woojin"jelas jisung.

"tapi hyung, kejadian kemarin itu sangat jelas sekali bahwa woojin dengan sengaja mendorong punggung woojin"ucap jihoon tidak ingin kalah bicara.

"apa kau sayang maknae kita? "tanya jisung. Jihoon pun mengangguk.

"kalau kau memang menyayangi dia, kabulkanlah keinginannya jangan buat dia sedih juga"ucap jisung yang lalu meninggalkan jihoon dan pergi ke kamar sungwoon.

Jihoon hanya bisa menghela napas sambil memikirkan ucapan jisung tadi.

Jaehwan menuju kamar Woojin dan mengajaknya keluar.

"kita mau kemana hyung? "tanya woojin sambil memakai baju tebal karena udara di jepang mulai dingin.

"ayo kita makan diluar, tadi aku lewat restoran, dan sepertinya makanan enak-enak"jawab jaehwan.

"kenapa hanya kita berdua? Apa hyung tidak mengajarkan member lain? "tanya woojin lagi.

"ayolah sekali-kali cuma kita berdua,  lagi pula tadi aku liat ong dan daniel pergi berdua juga.  Ayolah aku sudah lapar ayo"jaehwan pun menarik lengan woojin, jihoon yang baru saja keluar dari kamar jisung, melihat woojin dan jaehwan yang pergi.

"mau kemana mereka? "pikir jihoon.

"Jaehwan hyung saja bisa berteman dengan woojin lalu kenapa aku masih egois"

Jaehwan pun memberi menu pada woojin dan langsung tersenyum tidak jelas.

"woojin? "bisik jaehwan.

"kenapa hyung? "

"apa kau bisa membaca tulisan jepang? "tanya jaehwan dengan ekspresi bingung. Woojin pun menggelengkan kepala sambil tersenyum.

Akhirnya mereka pun memanggil pelayan yang ahli bahasa agar mereka bisa memilih makanan dengan baik.

"tunggu, bagaimana kau bisa belajar 4 bahasa?"tanya jaehwan pada pelayan tersebut yang menjawab dengan bahasa korea.

"itu sudah menjadi tugas disini, karena banyak pengunjung yanh dari negara lain"jawabnya, jaehwan dan woojin hanya angguk-angguk.

"aku pesan sayuran ini dan jangan pakai daging lalu tidak pedas, nasi kari nya jangan terlalu banyak juga ya. Minumnya aor putih saja ya"ucap woojin yang hanya memesan 2 macam makanan sedangkan jaehwan saja memesan 4 macam makanan.

"kulihat kau akhir-akhir ini sering menghindari makanan yang biasanya kau makan? "tanya jaehwan,  woojin pun terdiam beberapa saat.

"ah hyung, aku kan baru saja sehat. Dojter bilang aku harus banyak-banyak makan sayur"jawab woojin.

"oh aku kira kau kenapa"ucap jaehwan, woojin pun mengalihkan pembicaraan lain selagi menunggu makanan.

•••

Jihoon mengajak guanlin keluar hotel untuk jalan-jalan, guanlin yang melihat ada restoran ramen pun langsung menarik jihoon tanpa berkata apa-apa padanya.

I'm Fine [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang