Part 45

1.2K 124 5
                                    

Pagi itu woojin mengunjungi pemakaman orang tuanya, ia juga tak lupa membawakan bunga untuk neneknya yang sudah meninggal.

Woojin tampak senang karena bisa menghabiskan waktu disana hanya untuk mendoakan dan bercerita pada makam orang tuanya.

•••

"hyung sudah 2 hari tidak ada kabar dari woojin hyung !!"gumam daehwi.

"nanti siang kita cari saja kalau perlu kita ke apartemen dokter jung sook"bisik jinyoung.

"ide yang bagus, ayo kita siap-siap dulu saja hyung!!! "

Jaehwan memperhatikan kedua adiknya, ia Sebenernya terlalu egois saat itu, kalau saja jaehwan bisa membela woojin, mungkin woojin tidak akan pergi seperti ini.

"hhh~ aku harus harus mencarinya kemana? Apa woojin kembali lagi ke apartemen dokter jung sook!! "

Jaehwan melihat jinyoung dan daehwi yang sedang menunggu taksi di depan asrama, ia pun tanpa pikir panjang lagi langsung memanggil jinyoung.

"jinyoung-ah~"teriak Jaehwan.

Jinyoung yang awalnya akan masuk ke dalam mobil pun terhenti.

"ada apa hyung? "

"kau mau mencari woojin kan, hyung ikut ya! "

"tidak boleh, hyung kan sekarang malah curiga dengan woojin hyung"tolak dawhwi.

"stttt~ daehwi ayolah mungkin bisa memudahkan kita untuk mencari woojin hyung juga! "jinyoung mengedipkan mata sambil memohon pada daehwi agar ia mengizinkan jaehwan ikut bersamanya.

Tujuan Mereka bertiga kali ini adalah apartemen dokter jung sook, jaehwan yakin kalau woojin pasti ada disana.

Daehwi menekan bel sedangkan jaehwan mengetuk pintu apartemen jung sook.

"kenapa tidak dibuka!! "

Daehwi terus menekan bel tapi tetap tidak ada yang membuka.

"apa woojin hyung tidak ada di dalam! "

"sebaiknya kita ke rumah sakit, bukankah hari ini jadwal woojin hyung kemoterapi "ucap jinyoung.

"benar juga ayo kita ke rumah sakit"

Daehwi masih kesal dengan jaehwan ia pun terus murung dan diam jika jaehwan berbicara.

"daehwi-ya lupakan dulu kekesalanmu ya, ingat kita harus fokus mencari woojin hyung"bisik jinyoung.

Mereka pun sampai di rumah sakit dan menuju ruangan yoon bin terlebih dahulu.

"kenapa ruangannya kosong ya"jaehwan hanya melihat jas yang sering dipakai yoon bin digantungkan di dekat mejanya.

Mereka pun pergi ke ruangan jung sook, Dan berharap jung sook ada disana. Tapi nyatanya jung sook juga tidak ada disana.

"mereka pada kemana sih!! "daehwi mulai frustrasi.

Seorang perawat datang dan memberitahu kalau jung sook sedang ada jadwal praktek di berbagai daerah dan yoon bin sedang ke luar negeri menjenguk anaknya yang sakit.

"lalu woojin dimana!!! "

•••

Guanlin lagi-lagi melihat seseorang yang gerak-geriknya mencurigakan, kali ini guanlin akan mencari tahu siapa orang yang sudah memata-matai asramanya selama ini.

Saat guanlin membukakan pintu, ia pun terkejut karena ada samuel disana.

"waaa kau punya firasat apa aku baru menginjakkan kaki dan kau membukakan pintu waah daebak"

Jihoon datang dari belakang guanlin.

"wah kau sudah sampai samuel, ayo masuk aku sudah menunggumu dari tadi"

"wah aku baru pertama kali ini masuk ke asrama kalian, senang juga ya kalau misalnya aku disini"samuel mengamati sudut ruangan.

"ehh ada samuel~ sebentar ya aku mau menyiapkan air dulu"ucap minhyun ia pun pergi ke dapur.

Guanlin hanya terdiam di samping pintu, ia pun ingat kalau dirinya akan keluar asrama.

"aish~ gara-gara aku melamun, orang tadi sepertinya sudah pergi hhhh~"guanlin mengerutkan dahi.

*
*
*
*
*

2 Bulan kemudian

👉👉

I'm Fine [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang