"Awali perkenalan dengan kebahagiaan :)"
-
Xavier menunggu Reza memesan makanan sekitar sepuluh menit, Xavier merasa perutnya sangat lapar di tambah lagi ia melihat Nadia yang menikmati makanannya sungguh itu membuat perutnya sudah sangat membutuhkan makanan.
Begitu selesai memesan makanan Reza kembali ke meja makan dengan membawa dua porsi makanan. Ia sedikit heran karena di sana ada seorang wanita sedang menikmati makanan.
"Lama bener lo!" ujar Xavier saat Reza baru datang setelah memesan makanan.
"Lo tau sendiri lah, antrian kan panjang!" ujar Reza dan duduk. "Nih makanannya!" seru Reza, ia masih terlihat heran dengan keberadaan wanita di meja makan mereka. Sementara Xavier memakan lahap makanannya.
"Ekhemm" Reza membuat Xavier dan Nadia memalingkan pandangan ke arahnya. Nadia tersenyum melihatnya. "Mmm ini tempat duduk kamu ya?" tanya Reza pada Nadia. Nadia melepas sendok dan garpu memutar pandangan dari makanan ke arah Reza.
"Ooh maaf, namaku Nadia. Tadi semua meja makan udah penuh, terus aku liat di meja makan ini masih ada tempat duduk nya, jadi aku duduk disini. Maafkan aku jika lancang" ujar Nadia lembut.
"Ohh, gak apa-apa kok santai ajalah hehhe" tawa kecil Reza. Nadia membalasnya dengan senyuman yang manis.
"Kamu ngampus disini juga?" tanya Reza lagi.
"Iya. Aku prodi teknologi," jawab Nadia.
"Apa?" ujar Xavier dan Reza bersamaan dan sedikit kaget.
"Aku jurusan teknologi. Emang kenapa?" tanya balik Nadia.
"Ooh gak apa-apa, aku heran aja" ujar Reza.
"Heran? Kenapa?"
"Ya.. aku heran wanita secantik kamu, ternyata anak teknologi" ujar Reza tersenyum.
"Bisa aja, emang wanita gak boleh milih teknologi ya" tawa Nadia.
"Emang dia orang nya gini, gak jelas!" sambung Xavier menunjuk Reza. Mereka bertiga tertawa, membuat semua orang yang berada di kantin menatap mereka heran.
Mereka bertiga terdiam kembali saat melihat semua orang yang menderita kelaparan di kantin tersebut menatap sinis mereka 'apakah kami mengganggu?' pikir mereka, percakapan tawa mereka membuat makanan mereka ludas tak terasa.
"Za, siang ini ada mata kuliah gak?" tanya Xavier menghapus sisa makanan di bibirnya dengan tissu.
"Mmm tungguin" ujar Reza mengambil handphone nya di saku dan melihat pesan seseorang. "Siang ini dosen nya gak masuk, tapi kita di suruh buatin laporan hasil penelitian kemarin!" ujar Reza setelah membaca pesan itu.
"Ooh, itu pesan dari dosen?" tanya Xavier lagi.
"Iya nih" Reza memperlihatkan pesan dalam handphone tersebut.
"Jadi habis ini lo mau ngapain?" tanya Xavier.
"Gue mau pulang, ada urusan penting di rumah!" ujar Reza. "Gue pergi dulu ya!" Reza tersenyum pada Xavier dan Nadia, ia meninggalkan meja makan.

KAMU SEDANG MEMBACA
Langit Asia [Completed]
Romansa"Antara kisah cinta kita dan takdir Tuhan" Follow sebelum membaca:) Jangan lupa meninggalkan jejak Bintang:) Terima kasih:) -----------------------------------------------------------