Precious

8.1K 243 40
                                    

Rindu kalian semua...

Selamat membaca, semoga suka :*

David, Gracia Here!!!!!






"DASAR PELACUR"

****

Grace termenung di sudut ruang Cafe memandangi dua cangkir kopi di depannya, pikirannya kacau banyak teror pesan singkat dari nomor yang berbeda beda seharian kemarin. Isinya berupa umpatan kata kata menohok,

JALANG

PELACUR

WANITA BAYARAN TIDAK BERADAB

WANITA TIDAK TAHU MALU

Semuanya terus berputar di kepalanya, menyiksa dirinya dengan rasa ingin tau yang berlebihan.

David datang tersenyum dari kejauhan menghampirinya sambil membawa buket bunga mawar besar, segar berwarna merah cerah dan langsung mengecup pipi Grace begitu sampai lalu duduk berhadapan dengan Grace,

"Untuk kekasihku tercinta" katanya, seraya memberikan bunga

"Terimakasih, Dave" Grace menimang bunga David sejenak, tersenyum simpul lalu menghirup aroma nya dalam dalam,
David memperhatikan wajah kekasihnya dengan seksama,
"ada masalah?" Tanyanya

Mereka bertatapan, Grace tersenyum "tidak" jawabnya bohong

"kamu terlihat kelelahan, sayang" David mengamit tangan Grace yang sejak tadi dia remas remas sendiri menggenggamnya erat lalu mengecupnya lama, tangannya Dingin dan berkeringat.

"apa ada yang sakit?" dia bertanya lagi

Grace menggeleng disambut senyum hangat dari David. Terlewat hangat hingga mampu membuat hatinya ikut menghangat

"aku ingin kita berkencan, would you?" ajak David

"today?"

David mengangguk pelan, "hanya kita berdua" katanya "aku sudah meminta Davin untuk menjaga Juna seharian ini"
David menaikan sebelah alisnya sambil tersenyum memamerkan deretan gigi yang terlihat sangat manis di mata Grace "bagaimana?"

"Baiklah, aku tidak punya opsi lain kan?" jawabnya Pasrah

David tertawa, mendekatkan tubuhnya dengan Grace mencuri ciuman di kening wanita itu " kamu milikku"

Biasanya selalu ada Juna di tengah tengah mereka tapi kali ini hanya berdua.
Setelah menghabiskan kopi mereka masing masing dan beberapa potong cake David langsung bergegas mengajak Grace pergi.

Mobil David berhenti di Salon langganan keluarganya, Salon mewah dengan kesan Alam yang sejuk di tengah tengah Perkotaan yang Padat,

Grace mengernyit, menatap bingung
"ke salon?"

David tersenyum sambil merapihkan rambut depan Grace dan menyelipkannya di belakang telinga wanita itu,
"kamu butuh di relaxaxi sayang"  lalu menggandeng Grace kedalam

Mereka di sambut oleh para pegawai yang sudah berbaris rapih begitu mereka masuk dengan senyum yang Ramah.

"semua terapis ini untuk melayani kamu, tempat ini hanya khusus untuk melayani kamu" bisik David Hangat

"ini berlebihan, Dave" keluhnya memperhatikan sekeliling dan para pegawai yang menatapnya sungkan merasa tak enak jika harus merepotkan banyak orang

David menggeleng
"untuk orang lain mungkin 'Iya', tapi untuk Ibu dari Putraku inilah yang seharusnya"
Grace tak lagi mendebat, Dua orang pegawai menghampiri mereka dan membawa Grace untuk berganti pakaian,
David menunggu dengan Ikut juga di treatment pijat kaki, pegawai salon itu sudah menawarinya untuk ikut di massage seluruh badan namun David menolak, karena tubuhnya Rasanya lebih nyaman saat di sentuh oleh Grace tidak untuk terapis manapun.

I Know I Luv YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang