I Know I Luv You

12-Honeywell (?)

"janji?"

Dia menggeleng "kamu tau? Ketika seseorang mengucap sebuah janji Tuhan akan mencatatnya, sedangkan iblis akan berusaha untuk menghancurkannya," mata indahnya menyelami diriku

"Tapi pernikahan adalah sebuah janji, kan?"

"Iya" dia mengangguk pelan

"Apakah kita juga tidak akan sampai ke masa itu? Kamu tidak akan mengucap sebuah janji suci bersama ku?"

"Aku selalu punya pilihan Gracia." Tangan kekarnya menyusup kebelakang leherku, "aku akan melawan iblis itu." bisiknya

"Jadi..."

"Kita akan mengucap janji suci itu."

Kepedihan itu terasa lagi dalam batinku, membuat aku seperti tak sanggup lagi bernafas
Hembusan angin pantai hanya membawa debu keruh bagiku, membutakan mata dan pikiranku.

Aku mencintai dan membenci tempat ini, aku merindukan kenangan manis itu.

Tempat aku menangisi kepergian dua orang yang aku cintai...
Tempat aku mengubur setiap memori yang pernah aku simpan dalam ingatan.

°°°°°

David membawaku ke sebuah villa, dia memintaku untuk beristirahat Karena katanya wajahku terlihat sedikit pucat.

Ternyata David juga sudah menyewa villa untuk kami berdua, villa hangat yang terbangun diatas permukaan air. sepertinya dia memang ingin membuat kejutan yang spesial untukku.

Dia begitu romantis

Aku memutuskan untuk beristirahat sebentar, sekedar menenangkan pikiran, merebahkan tubuh berharap hatiku juga bisa ikut tenang. Sementara David sudah bersiap siap untuk berselancar, aku juga sudah mengoleskan sunblock ketubuhnya.

"Kamu bingung mikirin Bikini ya?" Tiba-tiba saja pertanyaan itu membuat aku terlonjak dari tidurku

"Bikini. Bikini amat!" Ketusku

Dia tertawa

"Aku pake daster aja kamu nafsu, apalagi pake Bikini" cibirku

"Sekarang udah enggak!" Ujarnya. Aku langsung bangun terduduk menatapnya, mencari kepastian dari ucapnya barusan

"Maksudnya?" Tanyaku,

Dia menaikan bahu
"Gak ada maksud apa-apa" ucapnya datar

Uggh! Dave kau buat aku kesal

"Aku mau berenang, bikininya aku taro didalam kotak itu" aku mengikuti arah matanya, ah iya ada sebuah kotak disana.

"Aku pergi dulu ya" aku mengangguk, David pun menghilang dibalik pintu

Apa maksud ucapannya tadi "sekarang udah enggak". Menyebalkan

Akan aku tunjukan arti Sexy yang sebenarnya...

°°°
Aku mencari David, dia sedang asik berselancar. Sepertinya dia sangat menikmati liburan ini,
"Daveee" aku melambaikan tangan kearahnya.
dia menoleh kearahku, menghentikan aktivitasnya, diam sejenak kemudian berlari menghampiri ku.

"Matanya bisa dijaga gak?" Ledekku

David mengamati tubuhku dari atas sampai bawah dan berhenti di bagian yang sangat dia sukai. P*yuda**ku
"Gabisa di jaga, Grace"

"Mata kamu sampai mau keluar gitu" ledekku

Dia masih terus memandangiku, nyaris tanpa berkedip. Terpukau? Sudah pasti
Jangan pernah bermain main denganku Dave...