Play List : For Life - Do EXO (english version)
Req by gencantik12
*****
Keluarga Sandjaya memutuskan untuk melepaskan semua alat bantu kesehatan yang terpasang pada Cherry."
"A-apa?!"
Nicholas menjatuhkan bucket Mawar putih di tangannya.
__________________________________________
__________________________________________"APA KALIAN SUDAH GILA? KALIAN MELAKUKAN HAL ITU SAMA SAJA DENGAN MEMBUNUH CHERRY!!" Raung Nicholas berapi-api.
"Bukannya itu yang kamu inginkan?"
Nicholas menoleh cepat pada opa Handoko.
"Saya terima kalau saya disalahkan atas apa yang terjadi pada Cherry! Tapi saya ingin dia tetap hidup! Dia masih bernapas meskipun dengan alat bantu. ITU ARTINYA CHERRY MASIH BERHAK UNTUK HIDUP!" Nicholas menunjuk ke dalam ruangan Cherry dengan mata melotot pada opa Handoko.
"Nicho tenanglah,-" Axel meraih bahu Nicholas yang menatap secara berapi-api penuh emosi pada opa Handoko. Nicholas menepis kasar tangan Axel.
"Saya tau saya jahat pada putri dan cucu anda berdua! Saya bajingan! Tapi nyatanya kalian tidak jauh berbeda dengan saya____kalian akan melenyapkan nyawa seseorang yang masih bisa di selamatkan. Cherry akan jauh lebih terluka, kalau nyatanya keluarga kandungnya sendiri sudah tidak ingin memperjuangkan hidupnya! DIMANA SIMPATIK KALIAN?!"
Air mata Nicholas terjatuh di pipinya. Hatinya hancur. Kenapa orang-orang di depannya sekarang seperti para psikopat yang sangat mudahnya melenyapkan nyawa seseorang yang mereka aku sangat cintai itu. Nicholas menyadari dia penuh dosa pada Cherry dan dia ingin menebus segala kesalahannya pada Cherry secara langsung. Tidak dengan cara cuci tangan memasrahkan hidup Cherry begitu saja.
"Cherry koma akibat keinginannya. Dia bunuh diri. Cherry masih bernapas karena keinginan kita, bukan keinginannya. Jika memang dia lebih bahagia pergi seperti yang dia ungkapkan dalam tulisannya, kami,- harus rela." ucap Liam dengan suara bergetar.
Nicholas segera melarikan matanya pada Liam.
"Apa itu perkataan yang layak keluar dari mulut seorang ayah?! Mendukung keinginan putrinya yang ingin mati sia-sia?! Aku terima jika Cherry harus meninggal akibat hal lainnya tapi tidak dengan bunuh diri. Cherry harus selamat. Dia harus hidup!"
"Kami tidak butuh pendapatmu. Kamu bukan siapa-siapa kecuali penyebab cucuku bunuh diri!"
Nicholas mengepalkan kedua tangannya dengan tatapan garangnya pada opa Handoko. Andai saja di hadapan bukan seorang kakek tua, mungkin Nicho sudah meninjunya!
KAMU SEDANG MEMBACA
My Sweet Girl - Diamond Heart (sequel My Little Girl II) - REPOST
Romance[Warning] +21 tahun ke atas 🔞 Ini hanya kisah tentang gadis berusia 17 belas tahun yang bernama Cherry Alexandria. Dari mulai kisah percintaannya bersama Nicholas Lyonald Maxston, sang idola para wanita. Tentang kisah persahabatan, dan kisah keh...