Chapter 37 - Lamaran

96.6K 6K 584
                                    

Play List : Waktu Yang Salah - Fiersa Besari

*****

Nicholas, Abigail dan Aldrich keluar dari mobilnya masing-masing.

Di tangan Nicholas sudah terdapat boneka sapi berukuran besar, sebuket bunga mawar putih, dan di saku celananya terdapat sekotak cincin yang berisi sepasang cincin.

Ketiganya berjalan menuju rumah sakit, namun ternyata mereka disambut oleh beberapa wartawan dengan kamera dan juga cercaran pertanyaan mereka pada Nicholas, Abigail dan Aldrich.

"Kenapa bisa banyak wartawan di sini?" Bisik Abigail tidak suka. Dia memang paling anti dengan lampu sorot kamera wartawan.

"Nicho sengaja mengundang mereka."

Abigail melotot pada Nicholas sebagai bentuk protesnya.

"Apa ini salah satu strategi kamu untuk menekan Dion dengan mempertegas hubunganmu dan Cherry." Timbrung Aldrich yang juga berbisik pada Nicholas, sedangkan wajahnya menatap ramah pada para wartawan itu.

"Tebakanmu selalu benar, Dad..."

"Otak licik Maxston selalu bisa kutebak. Kamu memang putraku." Timpal Aldrich dengan bangga.

Nicholas tertawa pelan, Abigail mendengkus.

"Nicholas apa benar kamu akan bertunangan hari ini?"

"Apa bebar calon tunanganmu, putri bungsu Dion Wiranata yang tidak pernah terekpos?

"Jadi selama ini kamu selingkuh di belakang Shirin? Berarti kamu memacari kakak beradik Wiranata?"

"Apa benar calon tunanganmu itu adalah satu murid di sekolahmu?"

"Jadi kamu memacari gadis SMA? Katanya dia masih kelas 2? Apa isu itu benar?"

"Apa dia sedang sakit parah, sampai-sampai kalian memilih bertunangan di rumah sakit?"

"Pak Aldrich, apa anda tau kisah cinta Nicholas?

"Jadi anda dan ibu Abigail menyetujui pertunangan Nicholas di usia mudanya?"

"Nicholas apa itu boneka untuk kekasihmu? Apa dia penggemar boneka sapi?"

Nicholas mengangkat tangannya ke atas memberi isyarat pada para wartawan itu yang terus melontarkan pertanyaan yang bertubi.

"Bisa kalian diam?!"

Para wartawan itu pun berhenti, namun tidak menghentikan sinar blitz dari kamera mereka pada Nicholas dan kedua orang tuanya.

"Saya akan menjawab pertanyaan kalian satu persatu. Benar, saya akan bertunangan dengan kekasih saya yang merupakan bungsu dari keluarga Wiranata, yang sudah tiga tahun ini saya pacari."

"Jadi kamu menyembunyikan hubungan kalian selama itu?

"Saya tidak bermaksud menyembunyikannya, tetapi kekasih saya memang tidak menyukai jika hubungan kami terekspos."

"Lalu bagaimana dengan Shirin? Dua tahun ini kamu sering tertangkap kamera bermesraan dengannya. Jadi kamu selama ini berselingkuh di belakang adiknya?"

"Next question!"

Para wartawan itu saling berbisik dengan menuliskan sesuatu di buku kecil mereka, sebelum melontarkan kembali pertanyaan,

"Siapa nama calon tunanganmu?"

"Cherry Alexandria. Sebentar lagi usianya 18 tahun. Dia gadis yang cantik, sederhana, baik dan penyabar. Saya sangat mencintainya, dan,-"

My Sweet Girl - Diamond Heart (sequel My Little Girl II) - REPOSTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang