Perasaan hyera kali ini sangat kacau. Moodnya sangat buruk. Dan hyera berfikir untuk mereflexkan pikirannya setelah mata kuliah siangnya selesai.
.
.
.
Duduk di salah satu bangku yang menghadap ke arah sungai. Hal itu tidak buruk untuk mereflexkan otak kan?Suara arus sungai..
Angin yang bersepoy sepoyy..
Beberapa pohon.. Dan pemandangan alam lainnya.Hal itu, menurut hyera sudah cukup baginya untuk menenangkan pikirannya saat ini. Hatinya bergemuruh. Ingin rasanya berlama lama disini. Jika saja dia pulang terlalu larut. Maka ibunya akan memarahinya.
"Aish.. Aku tidak bisa berlama lama disini" keluh nya. Dan akhirnya hyera memutuskan untuk pulang.
.
.
.
"Ibuu.. Aku pergi dulu""Iyah hati hati"
Setelah pamitan hyera berjalan menuju halte. Dan menaiki bus. Mood nya mungkin sudah membaik. Dan kini hyera sudah menjadi hyera kecil yang ceria.
.
.
.
Lagi lagi hyera masih menyempatkan waktunya untuk membaca novel di salah satu bangku taman kampusnya."Aku minta maaf"
Tanpa hyera lihat, hyera sudah tahu itu siapa. Tentunya taehyung. Dan lagi lagi hyera masih mendiaminya.
"Yak! Kembalikan!"
Taehyung baru saja mengambil novelnya dan meninggikan novelnya itu. Agar hyera tidak dapat mencapai novelnya.
"Maafkan aku dulu"
"Tidak!"
"Cepat berikan!""Kau harus memaafkanku, lalu aku berikan"
Hyera terus berusaha meraih novelnya yang berada di genggaman tangan taehyung.
"Komohonnn"
"Maafkan aku dlu" ulang taehyung
Merasa letih dan capek. Akhirnya hyera pasrah.
"Yah, aku maafkan"
"Kau tidak serius. Dan kau juga tidak ikhlas memaafkanku"
"Iyah, KIM TAEHYUNG aku memafkanmu" ucapnya berusaha dengan nada lembutnya. Tetapi nama kim taehyung dia menekannya.
"Hahaha.. Baiklah. Ini ambil"
Baru saja hyera ingin mengambil nya. Taehyung malah menariknya lagi.
"Yak! Aku sedang tidak bercanda"
"Woahhh kau marah? Baiklah ini aku berikan"
Hyera merampasnya dengan kasar. Lalu kembali duduk dan membaca novelnya. Sedangkan taehyung duduk di samping hyera sembari menatap ke depan. Sesekali dia melirik hyera dari ujung matanya.
"Ingatanmu sudah kembali?" tanyan taehyung
Hyera melirik sekilas ke arah taehyung. Lalu kembali membaca novelnya.
"Hm.."
"Maaf" ucap taehyung seraya menunduk
"Sebenarnya aku kesal dan sangat emosi pada mu. Karna selama ini kau menyembunyikannya" omel hyera
"Aku hanyan tidak mau kepalamu akan sakit, karena ingin mengingat itu semua"
"Aku tahu itu"
"Jadi, kau tahu anak lelaki yang sewaktu kecil?"
"Dan.. Bodohnya lagi anak lelaki itu kau!" hyera lansung menutup bukunya. Dan beranjak dari duduknya.
Taehyung mengekorinya hingga menyamakan langkah mereka.
"Kau ingin kemana?" tanyan taehyung
"Mampir di cafe"
"Ayo, aku ikut"
KAMU SEDANG MEMBACA
Psychopath [Kth] | Proses Revisi
Fanfiction[ PROSES REVISI ] Tapi kalau masih ada typo bertebaran mohon di maafkan🙏. Kami akan melakukan revisi ulang. The next? - Family [KTH] Siapa yang akan menolak mencintai pria tampan? Tentu saja tidak ada. Tapi, jika dia seorang psychopat. Apa kau masi...