♻misteri 11

9.6K 722 4
                                    

Hyera memakan soup nya dengan tidak lahap. Hari nya sungguh membosankan.

"Huh.. Aku pengen minum ion" keluh hyera

Cklekk..

"Rupanya kau sudah makan? Ibu membawakanmu martabak manis rasa coklat keju" ucap sang ibu sembari memperlihatkan sebungkus kotak persegi di genggamannya. Tak lupa dengan wajahnya yang amat ceria, tidak menampakkan rasa letih sekalipun.

"Wah.. Pasti sangat enak" ucap hyera dengan kegirangan.

Sang ibu tertawa. Lalu meletakkan martabak manis di meja makan.

"Ibu"

"Iyah?"

"Aku mau membeli minuman ion"

"Lalu?"

"Tapi jarak toko nya jauh dari sini"

"Ada sepedamu di bagasi"

"Benarkah?! Ibu mengambilnya dari rumah ayah?"

Ibu hyera hanyan mengangguk dan terkekeh melihat sikap putrinya yang kini sangat bahagia. Sudah lama tidak bertemu putrinya yang dulu kecil kini sudah dewasa.
.
.
.
Hyera menggayuh sepedanya menuju mini market depan kompleks.

"Hm.., malam hari yang indah" gumamnya sekilas menatap langit langit malam, yang di terangi bulan dan bintang.
.
.
.
"Selamat datang di mini market" ucap sang kasir. Hyera tersenyum dan mencari barang tujuannya kemari.

Hyera membeli 3 botol ion. Dan tidak sengaja hyera melihat susu ultra indomilk kesukaannya. Tentunya hyera juga membelinya. Tetapi hyera lansung membeli yang besar, rasa coklat 1. Dan satunya rasa staubery.

Setelah berbelanja hyera berjalan menuju tempat dimana dia memarkirkan sepedanya.

Hyera menggayuh sepedanya.
"Kenapa sepi sekali?" gumamnya seraya menatap ke kiri dan kanan.

"Padahal malam ini sangat indah. Mereka sangat rugi, tidak menikmati malam ini"

Brukk..

Hyera terjatuh dari sepedanya. Seseorang menahan sepedanya secara tiba tiba. Membuatnya dan sepedanya terjatuh.

"Yak! Kau baru saja membuat belanjaanku jatuh" keluh hyera sembari menatap susu yang di belinya picah. Untungnya 3 ionnya tidak picah.

Hyera rasanya ingin menangis. Sudah membeli 2 susu besar untuk di nikmatinya. Dan menghabiskan uang belanjanya hanyan untuk itu. Dan dengan mudahnya minuman itu picah sebelum di cicip nya.

"Hikss.. Ka-kau baru saja membuat susu ultra milk ku picah. Lalu bagaimana aku mau minum. Hikss" gumam hyera. Seraya menatap susu yang dibelinya.

"Rupanya kau dari dulu sampai sekarang tidak berbeda eoh. Kau masih suka meminum susu ultra milk?"

Hyera mendongakkan kepalanya. Dan menatap sang pelaku.

"Yak! Kim taehyung! Kau baru saja membuat ku tak bisa mencicipi susu yang baru ku beli"

Taehyung hnyan terkekeh.
"Ayo. Biar ku belikan lagi"

"Serius?!"

"Dua rius"

"Yasudah tidak jadi"

"Iyah. Aku serius."

Taehyung membantu hyera berdiri. Dan mengemas belanjaan hyera yang masih utuh. Tak lupa dia juga membantu sepeda hyera untuk berdiri.

Keduanya berjalan kaki menuju mini market. Tetapi bedanya., hyera sambil mendorong sepedanya. Sedangkan taehyung memegang belanjaan hyera.
.
.
.
"Kenapa kau malam malam seperti ini berkeliaran? Dan ini kan bukan kompleks mu" ucap hyera seraya meminum susu ultra milk rasa staubery.

Keduanya sedang duduk di kursi depan mini market. Seraya menikmati angin malam.

"Kau tahu bukan? Apa yang aku lakukan" jawabnya dengan santai

"Kau masih melakukan itu eoh?" tanyan hyera dengan sedikit meninggikan nada bicara nya.

"Memangnya kenapa? Ini kan hidupku"

"Tapi tetap saja. Kau sudah menghilangkan nyawa orang yang tak berdosa"

"Mereka itu sangat berdosa padaku"

"Terserah padamu saja" ucap hyera dengan acuh.

Hyera mengambil barang belanjaannya. Lalu pergi sambil menggayuh sepedanya dengan kecepatan di atas rata rata yang biasa dia gunakan.

"Yak! Hwang hyera? Kau mau kmana?" teriak taehyung saat melihat hyera menjauh.

Psychopath [Kth] | Proses RevisiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang