"Bagaimana?"
"Apanya?"
"Targetmu bodoh!"
"Berjalan lancar. Hanya saja tadi beberapa warga melihatku. Dan mengejarku"
"Lalu? Apa kau ketahuan?"
"Jelas saja tidak. Aku kan masternya" ucapnya dengan nada sombong.
"Ck! Sombong sekali yah kau ini."
Pria itu hanyan terkekeh sambil mengasa pisaunya. Sedangkan pria yang baru saja mengumpat sedang duduk sofa sembari menonton tv.
"Lalu bagaimana besok?"
"Tidak ada target. Hanya saja, jika ada yang membuat masalah denganku. Akan ku habisi detik itu juga"
"Hebat"
Kedua pria itu tertawa bersama. Dan mengakhiri malamnya dengan meminum sebotol soju.
.
.
.
"Hoammm..." ini yang sekian kalinya hyera menguap.Lagi lagi dia datang pada saat pagi pagi buta. Dengan alasan yang logis., bagi kehidupannya.
1.) tidak ingin berdebat dengan wanita tua itu.
2.)tidak mau di kenal oleh banyak orang.
3.) tidak mau menjadi target pembullyan di sekolah.
Karena, itu hanya akan membuat hidupnya semakin suram. Dan menambahkan beban padanya.
Hyera berusaha tidur dari tadi. Tetapi teman sekelasnya sangat ribut entah apa topik gosip mereka pagi-pagi ini.
"Hey.. Aku dengar ada anak baru di kelas sebelah"
"Iyah. Dia pria. Sangat tampan, aku akan menjadikannya pacarku"
"Apa kau sudah melihatnya?"
"Tentu saja. Dia seperti seorang model"
"Pantas saja dia di kagumi semua wanita di sekolah ini."
"Arghh.. Aku akan memutuskan pacarku dan mengencaninya"
"Heol, apa kau sudah gila? Berikan saja pacarmu padaku. Hahaha."
"Ck! Gosip macam apa itu? Pagi pagi begini, mereka sudah membuat telingaku menjadi kotor." gumam hyera seraya memejamkan matanya kembali.
📣pelajaran pertama dimulai..
"Hey perhatikan di depan semuanya" teriak sang ketua kelas (kim seok jin).
Semua yang berada di dalam kelas kini menatap ke arah seok jin yang sedang berdiri di depan papan tulis. Hyera juga menatapnya. Hanya saja, wanita itu berbeda dari yang lain. Dia menatap dengan tatapan malasnya. Tidak sama seperti temannya yang lain. Yang sudah tidak sabar mendengar sebuah informasi dari sang ketua kelas.
"Pelajaran pak kyungseok akan di gabung dengan kelas XI IPA 1, IPA 2, dan IPA 3. Jadi kemaskan buku pelajaran matematika kalian dan berkumpul di aula"
Siswa kelas XI IPA 3 bersorak gembira. Bukan karena semangat untuk belajar matematika. Tetapi mereka ingin mencari muka dengan pria/wanita dari kelas lain. Dan ini bukan hal yang pertama kelas XI di kumpulkan. Mungkin ini yang ke 2 kalinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Psychopath [Kth] | Proses Revisi
Fanfiction[ PROSES REVISI ] Tapi kalau masih ada typo bertebaran mohon di maafkan🙏. Kami akan melakukan revisi ulang. The next? - Family [KTH] Siapa yang akan menolak mencintai pria tampan? Tentu saja tidak ada. Tapi, jika dia seorang psychopat. Apa kau masi...