I'm (Not) Fine (Tahap Revisi)

61 ▪sulit▪

HOLA..
I'm (not) fine
Up nihh..
Dri sekian lama..
Rindu ga nih??

Happy reading yorobun..

---
"M-mereka, hei!"

Taehyung mempercepat dorongan di kursi roda itu agar tak kehilangan jejak.

"Hei!" Ia masih memekik hingga beberapa orang sedikit terganggu oleh suaranya yang keras.

"Tae,"

Ia menoleh ke arah belakang mendapat Hyungnya yang berlari lari ke arahnya dengan terengah-engah.

"Ya ampun kau ini-"

"Hyung Hyung aku melihat mereka-"

"Mereka siapa?"

"Mereka!"

"Siapa Tae? Dimana?"

Taehyung menunjuk ke sebuah arah tapi orang itu sudah hilang dari pandangannya.

"Orang itu hilang, aku kehilangan jejaknya." ucapnya dengan nada sedih.

"Kembali ke kamar nee, besok pagi aku akan membantu mu mencari Mereka." Taehyung mengangguk lemah.

Yoongi memutar arah kursi roda menuju kamarnya.

"Neon gwenchana?"

"E-eoh? Eum, nan gwenchana."

"Jangan terlalu banyak pikiran. Aku tak mau kesehatan mu kembali menurun."

"Nee." jawab Taehyung dengan senyuman menghangatkan.

"Mari ku bantu," namja itu mengangguk pelan.

"Hyung aku berat ya? Mian." Yoongi mengeryit dahi. Kenapa Taehyung berkata seperti itu?

"Dengar! seberat apapun dirimu aku akan kuat menggendong mu, karena dimata ku kau tetap adik kecil kesayangan ku." terdengar begitu manis hingga tak sadar Taehyung menitikkan air mata.

"Kau menangis?"

"A-apa?" Taehyung mengusap pipinya yang tampak basah.

"Aniya Hyung, hanya berair saja karena mengantuk."

"Mengantuk ya? Sebaiknya kau tidur sekarang." Taehyung mengangguk pelan. Yoongi menarik selimut tebal itu sampai batas dadanya.

"Oh iya, besok kau akan kemo."

"Kemo?" Yoongi mengangguk.

"Semangat lah aku yakin kau bisa Tae."

"Akan ku coba." gumamnya.

"Hyung aku sudah mengantuk aku tidur nee, jalja."

"Jalja saeng." namja es itu tersenyum. Ia mengelus kepala Taehyung pelan, dan menghela napas.