Author POV'
Park Hyesoo adalah gadis cantik dan manis. Dia sangat baik hati dan polos kepada siapapun. Hyesoo baru berumur 20 tahun, diumurnya sekarang seharusnya ia bersekolah di jenjang yang lebih tinggi, namun faktor ekonomi membuatnya pasrah untuk tidak bisa melanjutkan sekolahnya.
Hyesoo adalah gadis sangat baik tetapi kebaikannya itu malah dianggap remeh oleh orang sekitar, banyak yang mengejeknya bahkan membullynya didepan umum. Tetapi, Hyesoo tidak menanggapi itu semua karena, ia sudah terbiasa akan omong kosong yang terlontar dari mulut berbibas mereka. Mungkin tingkat kasta menyebabkan ini semua karena, Hyesoo saking polosnya ia hanya menanggapinya dengan sebuah senyuman manis.
Kedua orangtua Hyesoo sudah tiada pada saat ia berumur 17 tahun karena sebuah kecelakaan yang menimpanya pada saat mereka berlayar ke laut untuk menjaring ikan, na'as sebuah pesawat jatuh kearah mereka dan membuat mereka dilarikan ke rumah sakit, dan kejadian itu membuat Hyesoo hancur. Tetapi, ia tidak mungkin bertindak gegabah ia harus mengikhlaskan kepergian kedua orang tuanya.
Hyesoo menjalani kehidupannya seorang diri, dan ia tidak mempunyai sanak-saudara dari keluarganya. Atas kejadian itu membuat Hyesoo tidak putus asa menjalini setiap inci kehidupannya, ia bekerja di sebuah kafe yang terletak tak jauh dari kawasan rumahnya. Kafe itu milik Min Areum yang sekarang menganggap Hyesoo sebagai adik kandungnya sendiri. Ia mencukupi semua kebutuhan hidupnya dengan terus bekerja paruh waktu dikafe tersebut.
Kedua orang tua Hyesoo bekerja sebagai nelayan, jika ia mendapatkan hasil tangkapannya di laut, mereka akan menjualnya di pasar. Sebagai seorang nelayan saja mereka tidak bisa mencukupi kebutuhan keseharian mereka dan karna itu banyak yang menghina-hina keluarganya dan dikatakan keluarga miskin.
Keluarga Hyesoo tergolong keluarga yang sangat baik dan polos, kebaikan dan kepolosan kedua orang tua Hyesoo menurun kepada Hyesoo secara langsung. Keluarganya terlihat harmonis dan bahagia walaupun hidup dalam kesederhanaan, mereka keluarga yang penuh dengan kejujuran dan berbakti.
Nama Ayah Hyesoo adalah Park Hang Joon sedangkan, nama Ibu Hyesoo yaitu Park Haesung. Ibunya sangat cantik sama seperti Hyesoo. Atas kejadian itu membuat Hyesoo sedikit syok dan trauma tetapi, ia mencoba menguburnya dalam-dalam kejadian yang menimpa keluarganya. Ia hanya berdoa agar kedua orang tuannya bahagia di alam sana. Dan, Hyesoo dengan tabah menjalani ini semua.
Author POV' end.
***
"Maaf, tempat ini sedikit kotor, aku baru saja datang dari pasar untuk membeli bahan makanan, dan aku belum sempat membersihkannya. Maaf atas ketidaknyamanannya," cakap Hyesoo yang tengah membawa nampan berisi camilan dengan 4 buah cangkir dari arah dapur.
"Tidak masalah, kemari duduklah. Seharusnya kau tidak perlu repot-repot menyiapkan ini Nyonya Park," ujar Tuan Lee tengah tersenyum kecil kearah Hyesoo yang sibuk menata cangkir yang berisi minuman dan camilan diatas meja.
"Marga Park sangat tidak cocok dengan dirinya itu terdengar menjijikan sekali!" gumam Jimin dengan santainya sembari kedua manik mengarah ke arah lain. Sedangkan, Taehyung dan Jungkook tersenyum kecut akan pengakuan itu.
Hyesoo yang mendengar itu hanya bersikap biasa saja, ia tahu pikiran ketiga pria itu akan selalu menghujatnya setiap saat tetapi, ia hanya menanggapinya dengan sebuah senyuman manis.
"Park Jimin, bisakah kau tidak berkata lancang seperti itu? Dimana kau letakkan sopan santunmu?!" gertak Tuan Lee, menatap marah ke arah Jimin yang dengan santai duduk dengan melipat tangan di depan dadanya. "Tolong, maafkan sikap cucu berengsekku ini," ujar Tuan Lee canggung karna tidak nyaman akan sifat cucunya yang menghujat Hyesoo begitu saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
THREE HUSBAND | ✔
Fanfiction[Mature Content]. Sebuah wasiat konyol yang dibuat oleh Lee Haebin membuat Park Jimin, Kim Taehyung, dan Jeon Jungkook selaku anak kandung mereka terjebak dalam perjodohan yang dibuat oleh Ayah mereka, Lee Haebin. Takdir berkata lain, sosok gadis mu...