Part 29

2.4K 213 22
                                    

"Dia anak semata wayang mendiang kakak perempuanku. Dia sepupu kesayangan Suk Jin. Dan dia selalu memanggil Suk Jin oppa meskipun seharusnya Suk Jin memanggilnya nuna," Tae Suk tersenyum mengingat masa lalu.

"Ra In, dia keponakanku yang malang,"

Kalimat itu membuat So Hee menoleh menatap Tae Suk yang terlihat menerawang jauh.

"Orang tuanya meninggal karena mencari dirinya yang saat itu tengah kabur dari rumah setelah membuat teman di sekolahnya jatuh dari tangga sampai koma,"

So Hee terdiam menyimak cerita Tae Suk. Membuat temannya koma? Itu sangat mengerikan.

"Sejak kematian orang tuanya, dia menjadi depresi. Dan selama penyembuhannya, dia tumbuh mengikuti ajaran ayahnya. Tentang segalanya yang bisa didapat dengan menggunakan uang," kini tatapan Tae Suk beralih menatap So Hee. "Termasuk membeli seseorang untuk mengerjakan apapun yang dia minta,"

So Hee tak bisa berkata apa-apa. Tae Suk tertawa kecil.

"Maaf karena menceritakan kisah ini padamu. Aku hanya ingin berbagi. Tapi meskipun begitu, Suk Jin sangat menyayanginya," So Hee tersenyum tipis.

"Apa, pekerjaannya?" So Hee memberanikan diri untuk bertanya.

"Dia seorang CEO di perusahaan mendiang orang tuanya. Pemilik dan pemimpin Jade Industry, apa kau pernah mendengar nama perusahaan itu?" So Hee menggelengkan kepalanya.

"Jade Industry adalah perusahaan yang bergerak di berbagai bidang, pasar dalam negeri bahkan luar negeri sudah dikuasai dengan baik. Cabang di seluruh dunia juga membuat Jade Industry menjadi perusahaan yang amat sangat besar,"

So Hee tak bisa berkutik lagi ketika mendengar se kaya apa wanita bernama Jung Ra In itu.

"Tapi sayang sekali dia harus menikah diam-diam,"

So Hee menatap Tae Suk lagi seolah ia tengah membutuhkan banyak informasi.

"Aku tidak tau dimana ia mengenal suaminya itu. Tapi, aku sangat kasihan dengan suaminya,"

"W-waeyo?"

"Karena harus hidup dengan keponakanku,"

"Maksud anda?" So Hee tak mengerti. Tae Suk tersenyum sedih.

"Seperti yang aku bilang sebelumnya bahwa keponakanku itu tumbuh berdasarkan didikan ayahnya yang menghalalkan segala cara untuk mendapatkan apapun yang dia inginkan. Setelah aku mencari tau tentang bagaimana Ra In bisa bertemu dengan suaminya, aku sampai jatuh sakit karena tidak menyangka bahwa keponakanku itu rela berbuat seperti itu,"

"Apa, yang dia lakukan?" tanya So Hee mulai berdebar. Tae Suk kembali menatap jauh menerawang.

"Aku dengar, laki-laki itu adalah laki-laki yang sangat baik. Tapi Ra In, dia tega membuat laki-laki itu kehilangan semua pekerjaannya dan tega membuat laki-laki itu tidak bisa bekerja dimanapun, tentu saja karena kekuatan uang,"

-Flashback Off-

So Hee meremas kuat foto ditangannya. Jadi, siapa yang harus ia percaya? Tae Suk yang ditangkap karena menjadi dalang dibalik kematian orang tua wanita yang menikah dengan Kyuhyun. Atau Tae Suk yang menceritakan tentang keponakannya.

"Jadi karena itu oppa meninggalkanku? Apa wanita itu mengancammu untuk meninggalkanku?" gumam So Hee.

So Hee meraih ponselnya dan terlihat mencari kontak seseorang. Dengan pertimbangan matang yang ia pikirkan, So Hee mulai menekan nomor itu dan mendekatkan ponselnya ke telinga. Tidak butuh waktu lama, sampai suara di seberang telpon membuat So Hee memejamkan matanya.

To Let You Go (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang