Part 31

2.3K 200 19
                                    

Suk Jin melangkahkan kedua kakinya memimpin Ra In yang berpegangan pada lengan Kyuhyun melangkahkan kedua kakinya memasuki gedung persidangan diikuti Ji Yeon dan Hong jibsa. Beberapa awak media terlihat memenuhi halaman persidangan untuk meliput perkara kejadian yang menimpa anggota keluarga pengusaha ternama delapan tahun silam karena kasusnya yang kembali dibahas setelah tertangkapnya Oh Tae Suk yang tidak lain dan tidak bukan adalah paman Jung Ra In sendiri.

Berbondong-bondong pertanyaan ditanyakan oleh para awak media yang sama sekali tidak ingin dan tidak akan pernah dijawab oleh Ra In. Kyuhyun melepaskan tangan Ra In dari lengannya dan memilih untuk merangkul pinggang istrinya agar lebih mendekat ke arahnya. Kyuhyun mulai bernapas lega ketika akhirnya mereka berhasil menginjakkan kaki di dalam gedung pengadilan.

"Gwaenchana?" tanya Kyuhyun pelan pada Ra In yang menganggukkan kepalanya dan tersenyum ke arah Kyuhyun. Kyuhyun ikut tersenyum dan mengusap lengan Ra In.

Suk Jin menghentikan langkahnya begitu dua orang pria berpakaian jaksa datang mendekat.

"Cha geomsa-nim," sapa Ra In.

"Ne, samonim," sambut jaksa itu menundukkan kepalanya. Lalu keduanya menoleh ke arah Kyuhyun. "Cho hoejangnim," sapa keduanya pada Kyuhyun yang menundukkan kepalanya membalas sapaan kedua jaksa itu.

Tak butuh waktu lama bagi mereka untuk membicarakan beberapa hal sampai Suk Jin memutuskan untuk berkeliling sebentar.

"Aku akan pergi sebentar, aku akan menyusul nanti," ucap Suk Jin saat Ra In dan Kyuhyun akan masuk ke dalam ruang sidang.

Ra In dan Kyuhyun menganggukkan kepalanya menanggapi ucapan Suk Jin. Ji Yeon dan Hong jibsa hanya menatap punggung Suk Jin yang semakin menjauh. Ra In dan Kyuhyun masuk ke dalam ruang sidang terlebih dahulu meninggalkan Ji Yeon dan Hong jibsa yang masih berada di luar.

"Biar bagaimanapun ini, pasti berat untuknya. Ayahnya sendiri melakukan tindakan tak terpuji," gumam Hong jibsa.

"Tapi biar bagaimanapun juga, Suk Jin akan tetap berusaha untuk membuat semuanya terlihat baik-baik saja,"

"Seperti Ra In,"

"Ya, watak mereka berdua memang hampir sama. Suk Jin hanya butuh waktu untuk mencerna semua ini sampai benar-benar mampu ia terima,"

Hong jibsa menoleh ke arah Ji Yeon dan tersenyum lembut sambil mengusap lengan Ji Yeon sayang.

"Ayo," ajak Hong jibsa yang disetujui dengan anggukan oleh Ji Yeon.

***

"Aku antar pulang ya," ucap Kyuhyun untuk yang kesekian kali pada Ra In yang tersenyum ke arahnya.

"Tidak usah, oppa harus kembali ke perusahaan," jawab Ra In lalu menoleh ke belakang punggung Kyuhyun. "Kim biseo, apa jadwal hoejangnim yang sudah menunggu hari ini?" Kyuhyun tersenyum kecil dan mengusap punggung tangan Ra In yang ia genggam.

"Arasseo, aku akan kembali ke perusahaan,"

"Keputusan yang bijak," jawab Ra In tertawa kecil.

"Benar tidak apa-apa kalau tidak aku antar?"

"Ada Suk Jin oppa dan ahjumma, aku baik-baik saja oppa," Kyuhyun tersenyum dan mengusap kepala Ra In sayang.

"Aku akan langsung pulang setelah pekerjaan di kantor selesai,"

"Hmm," jawab Ra In menganggukkan kepalanya. Kyuhyun mengusap kepala Ra In lagi dan mendaratkan sebuah kecupan di puncak kepala istrinya sayang.

To Let You Go (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang