Happy Reading!
[ Vote dulu yaaaaa. Dan jangan lupa follow akun ini. ] 💅🏻💕
5. AWAL YANG SEMPURNA
Pagi ini adalah pagi yang sangat-sangat di tunggu oleh seorang gadis cantik. Gadis itu kini sudah berada di depan kaca tata rias di kamar nya.
Dengan rambut yang ia ikat kebelakang namun tetap menyisakan rambut-rambut di bawah nya. Memakai bedak bayi namun tidak terlalu tebal. Tidak perlu memakai liptint karena bibir nya pun sudah pink natural.
Sederhana namun terkesan.
Bulan beralih mengikat tali sepatu nya. Lalu mengambil tas dan menggendong nya di pundak. Gadis itu berjalan keluar kamar lalu menuruni anak tangga.
"BUNDA! Bulan siap nih!" teriak Bulan yang masih di pertengahan tangga.
Hana yang sedang mengoles selai langsung beralih menatap putri nya, setelah itu ia tersenyum lembut. "Anak Bunda kok cantik?" tanya Hana yang mampu membuat Bulan salah tingkah. Seperti yang kalian tahu, Bulan masih sama seperti Bulan kecil milik keluarga Redariel.
"Iya dong Bunda, kalo Bunda nya cantik, pasti anak nya ikut cantik!" balas Bulan lalu duduk di salah satu kursi.
"Berarti Bunda cantik dong?"
Bulan mengangguk sambil terkekeh. "Iya Bunda cantik banget, tapi cantikan Bulan sih. Soal nya Bulan cantik nya banget, banget, banget, banget. Dah ah Bunda Bulan capek kalo ngejelasin secantik apa Bulan," balas Bulan dengan bangga.
Hana tertawa lalu menggeleng pelan. "Iya cantik nya kayak fair-xing kan?" tanya Hana, Hana memang tahu artis China yang sangat di sukai putri nya itu.
"Iya, Bulan udah mirip kan sama dia?"
"Udah kembar," balas Hana membuat Bulan tersenyum lebar.
Author be like : itu kan cast kamu :"
"Ngomongin apa nih?" tiba-tiba Vano datang membuat pandangan dua perempuan itu langsung teralih. Hana menaruh pisau oles nya lalu menghampiri suami nya. Hana membenarkan dasi Vano dengan romantis.
"Ayah sama Bunda kayak di film indosiar itu deh," ujar Bulan lugu yang melihat ke uwu an orang tua nya.
"Akibat suka nonton sinetron nih." balas Vano. Bulan menggeleng kecil.
"Enggak, Ayah paling, kan Ayah kaya yang di film-film nya."
"Sudah, ayo makan." lerai Hana, lalu menuntun Vano.
⚪⤵️⚪
"AYAH, AYO BERANGKAT! BULAN GAK SABAR!" teriak Bulan kesenangan, membuat Vano tersentak dan Hana malah tersenyum.
"Iya, sabar anak Ayah." balas Vano.
Bulan mendekat ke arah Hana, lalu mencium punggung tangan wanita itu. "Bunda, doain ya biar Bulan dapet sahabat yang baik." bisik Bulan pelan. Hana tertawa lalu mengangguk.
Vano mencium pipi kanan Hana, istri nya. "Aku berangkat." ujar nya.
Hana mencium punggung tangan Vano, seraya mengangguk. "Hati-hati,"
"Assalamualaikum Bunda!"
"Assalamualaikum."
"Waalaikum salam." Hana menjawab salam dari kedua orang yang sangat berarti dalam hidup nya. Pagi ini doa nya sangat sederhana, semoga hari ini adalah hari yang menjadi kebahagiaan suami nya, dan anak semata wayang nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bintang [ COMPLETED ]
Teen Fiction▬ Pernah atau sedang berada di : #19 bulan 24 Januari 2021 #37 bintang 24 Januari 2021 #67 ice boy 24 Januari 2021 #15 bulan 26 Januari 2021 #33 bintang 26 Januari 2021 #13 Bulan 22 April 2021 Bhintara series ( 1 ) Terkadang manusia tak tau arti k...