—jangan lupa vote dan komen—
▪▪▪
Malam minggu adalah malam dimana teman-teman Lingga mengunjungi rumahnya. Para pemuda yang berasal dari Golden Class itu akan datang dan mulai membuat kerusuhan di kamarnya Lingga.
Saat ini enam orang pemuda sudah berkumpul di kamarnya. Mereka adalah Alix, Rion, Ladian, Atlas, Sendi dan juga Lingga sendiri.
Lingga, Atlas dan Ladian sedang bermain game di komputer yang ada di dalam kamarnya Lingga. Di kamarnya tidak hanya ada satu komputer, melainkan Lingga memiliki tiga buah komputer karena di belikan oleh sang papa.
Hal itu dikarenakan Auriga ingin melihat Lingga untuk terus meningkatkan kemampuan yang dimilikinya. Namun, bukannya meningkatkan kemampuan di bidang peretasan dan pemrograman, Lingga malah meningkatkan kemampuan di bidang per-game-an.
Disaat tiga pemuda itu sibuk dengan dunia gamenya. Alix dan Rion sedang sibuk dengan dunia makanannya, yang dimana dua pemuda itu sedang menikmati cemilan sambil duduk lesehan di atas karpet depan ranjang.
Sendi Riandi sesuai namanya, pemuda itu sedang sendirian di atas kasurnya Lingga sembari memainkan ponselnya untuk menscroll sosial media yang di milikinya. Sesekali pemuda itu cengengesan.
"Ling, Ling, Ling! Musuh, Ling!" Seru Ladian heboh. Cowok yang duduk di kursi depan komputer itu mengklik salah satu tombol keyboard dengan cepat.
"Bantuin gue, woy! Anjir, gue di keroyok!" Kini Atlas yang ikutan heboh.
"Ling, lo dimana? Buruan ke sini, anjir!" Seru Atlas lagi tidak sabaran.
Lingga hanya diam dan fokus ke layar komputer yang ada di depannya. Tidak memperdulikan kehebohan yang di ciptakan oleh orang di sampingnya.
"Yan, sumpah! Kalau niat bantuin jangan diem terus, anjir!" Omel Atlas kepada Ladian.
"Bentar dulu, anjir! Ngomel-ngomel mulu lo." Gerutu Ladian dengan sebal.
Tiga orang pemuda yang sedang bermain game itupun akhirnya sibuk sendiri dan heboh sendiri. Ya, meskipun suara Atlas lah yang lebih mendominasi.
Di samping itu, Rion dan Alix sedang berbincang santai sambil menikmati cemilan.
"Tim GEM lagi jalanin misi?" Tanya Rion yang sedang mengulum sebuah permen.
Alix menganggukkan kepalanya, "iya."
"Misi mereka apa tuh?"
"Nangkep anggota dewan yang korupsi." Jawab Alix lagi sembari menyuapkan keripik singkong ke dalam mulutnya.
Rion pun manggut-manggut mengerti, "tim lo udah beres?"
Kini Alix yang menganggukkan kepalanya sambil mengacungkan jempolnya.
"Eh, katanya Athena sama Ivana juga ada di rumah Carla, ya?" Seru Sendi yang sedang rebahan di atas kasur Lingga.
"Iya! Kesana yok, kita grebek mereka." Ajak Ladian.
"Ngapain ngegrebek orang yang lagi ngegibah?" Tanya Atlas yang sedang fokus ke layar komputernya.
KAMU SEDANG MEMBACA
What's Wrong With Selion? (COMPLETE)
AventuraSequel Selion High School. (Bisa dibaca secara terpisah) Semenjak kejadian beberapa tahun yang lalu, kini Selion High School penuh dengan hal-hal yang baru. Cassie kira, di generasi anak-anaknya semua akan baik-baik saja, karena hal-hal buruk sudah...
