CHAPTER 9

7 1 0
                                    

Tersenyum di pagi hari. Lakuin itu setiap pagi dan kau akan merasakan perubahannya. Dafina berjalan ke luar kamar setelah membersihkan badannya.

"Selamat pagi ketiga Unnie tersayang ku," ucap Dafina dengan memeluk erat mereka bertiga.

"Morning too dear."

"Pagi juga, Fina-ssi."

"Pagi juga chagia. Tumben kau se-ceria ini? Ada apa hm? Apa Maknae ini sedang jatuh cinta?" tanya Rouse sambil menyantap Roti yang baru saja ia kasih selai coklat.

"Gak ada apa-apa, Unnie. Lagian aku cuma tersenyum, tersenyum itu bagus berarti kita bersyukur," ucap Dafina sambil meminum segelas susu putih miliknya.

"Hmm." Sooya hanya membalas dengan deheman karena ia sedang minum.

"Hari ini kita ada acara apa aja?" tanya Dafina sambil menatap jam di dinding.

"Photoshoot bersama Elle Magazine di studio lalu pembuatan video untuk YouTube Official kita, cuma itu saja."

"Semoga saja cepat selesai, aku ingin rebahan kembali rasanya fiuh."

"Sudah daripada banyak mengeluh lebih baik kalian bersiap buat pemotretan sana!" seru Zennie mengusir mereka semua.

"Kau tidak mandi Fina?" tanya Zennie kesal.

"Aku sebelum sarapan sudah mandi, Un, tinggal memakai baju untuk pemotretan saja."

"Oh, kalau begitu unnie nitip dorm ya soalnya Unnie mau mandi."

"Ne eonnie."

ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ

Di kamar, Dafina sedang melakukan endors barang-barang, makanan, dan minuman setiap bulannya dari berbagai negara. Pastinya sudah diperiksa terlebih dahulu asal usulnya oleh manager pribadinya.

Sebelum menjadi bintang K-Pop, setiap minggunya salah satu managernya ntah Claura atau Paman Sam pulang ke Indonesia selama 3 hari untuk istirahat dan balik ke sini membawa semua yang ingin di endors olehnya disertai bukti-bukti. Dirinya tidak mau meng-endorse sembarangan.

"Apa kau sudah fotonya? Gue lelah, woy." tanya Claura yang mulai bosan karena sudah sejam ia memegang kamera terus-menerus.

"Bentar lagi," jawab Dafina yang masih fokus dengan barang-barang endorse miliknya.

"Done...!" teriak Dafina membuat Claura sedikit kaget.

"Gue sudah meng-endorse semuanya dan selesai. Bulan ini selesai, ayo kalau ada yang mau lo ambil, ambil aja." ujar Dafina mempersilahkan Claura memilih.

"Gue ambil makanan dari Indonesia aja deh."

"Sok. Btw, gimana hasilnya? Jadinya kapan biar gue post di feed Instagram?" tanya Dafina sambil mengunyah snake.

"Besok sore udah bisa lo upload langsung semuanya," jawab Claura.

"Aaa makasih Claura."

"Yoi, ya udah gue istirahat ye. Lu juga bye."

"Bye sayang."

ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ

Dafina keluar dari dorm, ia berjalan menjauh dari tempat tinggalnya. Dia berjalan ke arah halte bus terdekat dan tidak lama kemudian bus datang. Dafina langsung masuk ke bus dengan membayar menggunakan kartu miliknya.

Dirinya ingin pergi ke salah satu taman di Seoul, yaitu Olympic Park yang berada di sebelah timur Seoul, tak jauh dari Lotte Tower dan Jamsil. Taman ini disukai karena memiliki ruang terbuka yang luas dan bisa digunakan untuk piknik maupun aktivitas lainnya. Selain itu, taman ini juga mudah diakses dari stasiun kereta bawah tanah.

WAY OF LIFE (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang