❝Jadilah seperti Patrick. Walaupun bodoh, tapi dia tidak pernah lupa dengan kawannya.❞
╔.★. .═══════════╗
ʙʟᴀᴄᴋ ᴄʟᴏᴠᴇʀ x ʀᴇᴀᴅᴇʀChapter 20 ||• Suara Laut
Black Clover © Yūki Tabata
Story © Me⚠Warning ⚠
Typo•Bahasa tidak baku•
Kata-kata kasar•dll
╚═══════════. .★.╝━━━━━━━━━━━━
[Name] membuka matanya, dia tergeletak di lantai yang penuh dengan air.
Tidak, dia ada di tempat datar yang dipenuhi dengan air. Terlihat sangat sepi, hanya ada bunyi langkah kaki [Name] yang sedang berjalan diantara sekian banyaknya air.
"Woaah, ini kita dimana miskah? Akhirat? Anjim, padahal aku belum sempet pamer ke Bapak, belum nyolong kambing, belum by one sama bang toyib, belum-"
"-selamat datang, wah-wah. . . Siapa ini?" Perkataan [Name] dipotong oleh suara feminim yang terdengar imut.
"Anak anjim, kalau ada orang ngomong jangan dipotong 'dong!!" Padahal dirinya sendiri sangat suka memotong ucapan orang. Rasakan itu haha :D
"Hmm~ sepertinya dari sekian banyak orang yang mencoba mengambil pedang, hanya kau yang bisa sejauh ini~" Kata orang itu, entah di mana dia berada tapi suaranya terdengar sangat jelas.
"Heuhh? Berapa orang emangnya yang udah nyoba?" Tanya [Name]. "Entahlah~ sekitar seribu orang lebih, mungkin~" jawab suara itu.
"Gue benci sama suara yang di imut-imutin ya anjer, stop ngomong kek LomT gitu, geli anying." [Name] bergidik ngeri sendiri, pasalnya. . . Suara itu sangat menyebalkan di telinganya.
"Ahahaha~ yaaah, aku sendiri juga tidak ingin bersuara seperti itu." Jawab suara itu, diakhir kalimat suaranya berubah menjadi suara maskulin yang menggelitik.
"Lah!? Suara cowok!? Jadi kau cowok?!" [Name] terkejut, sangat terkejut. Oh hey ayolah, suaranya yang tadi sangat imut dan sekarang jadi sangat awkskkaksjs.
Air didepan [Name] mulai naik dan membentuk sesuatu, membentuk seseorang lebih tepatnya.
Orang itu mulai keluar dari air, kakinya yang putih bersih melangkah keluar perlahan-lahan, hingga menampakkan dirinya secara utuh.
[Name] terpana sebentar, tapi dia segera sadar. 'Nggak boleh suka, auranya agak jahat.' Batinnya.
Seorang pria tinggi bersurai putih dengan aksen biru di sebagian rambutnya tersenyum kearah [Name].
Lengannya bersedikap didalam cardigan merah maroon, menampakkan senyum menawan serta lirikan mata yang mampu membuat para betina mati ditempat seketika.
But, masih manis senyumannya si kembar Faust :D
Wajah rupawan dengan tato berwarna biru itu menatap lurus langsung ke mata [Name]. Si biru hanya diam dengan wajah bosan.
"Jangan tebar pesona, basi banget." Katanya. Nampaknya, hatinya sudah mantap dan kukuh untuk menikahi bapaknya sendiri nanti. Doakan yang terbaik, semoga Julius tidak kenapa-kenapa.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐑𝐄𝐁𝐎𝐑𝐍 | black clover x reader
Fanfiction[slow up] ╭────🍒 ╰─➛✎ ❝𝐛𝐮𝐚𝐡, 𝐛𝐮𝐚𝐡 𝐚𝐩𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐥𝐮𝐜𝐮? 𝐣𝐚𝐰𝐚𝐛𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚, 𝐛𝐮𝐚𝐡𝐚𝐡𝐚𝐡𝐚!!❞ ✎... 𝐦𝐚𝐭𝐢 𝐭𝐞𝐫𝐭𝐚𝐛𝐫𝐚𝐤 𝐭𝐫𝐮𝐜𝐤-𝐤𝐮𝐧 𝐬𝐮𝐝𝐚𝐡 𝐛𝐢𝐚𝐬𝐚, 𝐭𝐚𝐩𝐢 𝐩𝐞𝐫𝐧𝐚𝐡 𝐠𝐚 𝐬𝐢𝐡 𝐥𝐨? 𝐦𝐚𝐭𝐢 𝐭𝐚𝐧𝐩𝐚 �...