{42} Can crazy

798 54 0
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Tauu yang abis nonton konser berduaan semalem tauuu." sindir Byra di parkiran.

Shakilla yang baru turun dari motor Aksa jadi tersentak, menoleh ke belakang sambil terkekeh. "Masih pagi heh."

Aksa menaruh helm sambil merapihkan rambut nya, melirik ke arah sang sepupu sambil berdecak. "Ra, ngga mandi lo?"

Gadis itu melotot, menendang kaki Aksa tak terima. "Anjing, cangkem di jaga ya!!"

Shakilla terbahak. "Ragu gue juga lo mandi," timpal nya tertawa membuat gadis itu semakin terpojok.

"Emang cocok lu bedua! Anak nya ntar di ajarin julid nih pasti." cibir Byra. Melenggang pergi ke kelas sambil menghentak-hentak kan kaki nya kesal.

Kedua remaja yang memperhatikan Byra hanya menggeleng heran. Shakilla mengeratkan rangkulan tas nya, menoleh ke arah pemuda itu yang juga tengah melihat ke arah nya. "Mau ke basecamp dulu?"

Aksa mengangguk, mengelus puncuk kepala Shakilla lembut. "Sana duluan."

"Jangan telat masuk kelas." titah gadis itu yang di angguki Aksa. Ia segera bergegas menuju kelas, namun baru beberapa langkah suara berat menegur nya. Aksa yang tadi nya hendak berbalik badan jadi mengurungkan.

"Heh La!" panggil Gala. Berlari kecil menyusul Shakilla yang sudah di depan.

Aksa yang memperhatikan jadi menyeringit tak senang, padahal pemuda itu jelas melihat nya di sana. Bisa-bisa nya masih santai.

Shakilla menoleh ke belakang. Mengglonjat kaget melihat Gala yang sudah di depan mata. "Maju banget buset."

Pemuda itu terkekeh. Mulai menyamakan langkah Shakilla yang perlahan. "Udah beberapa hari gue ke rumah ngga ada mulu,"

"Halah, biasalah..." sahut nya terkekeh menabok lengan pemuda itu. "Eh." Shakilla tersentak, menoleh ke arah Aksa yang sudah berjalan di sebelah nya. Sesaat kemudian menyeringit, "Ngga ke basecamp?"

"Nggak." sahut Aksa datar.

Gala berdehem. "Story lo yang kemaren itu konser nya One Direction bukan sih?"

"Lah iya." sahut Shakilla. "Gila sih parah seru banget anjir."

"Lah, gue juga nonton ege di barisan pertama." kata Gala menoleh. "Bisa-bisa nya ngga ketemu."

"Rame gitu gimana mau ketemu. Tau lo ada di situ aja paling nggak." sahut Aksa sewot. Merasa pernyataan pemuda itu terlalu ngga masuk akal.

Shakilla mendelik, menyenggol lengan Aksa pelan. Menoleh ke arah Gala sambil tercengir. "Iya kan rame banget soal nya," sahut nya. Tak lama menyeringit, "Lah, kelas lo kelewat anjir."

Gala tersentak, menoleh kesana kemari memastikan. Kemudian terkekeh, "Perasaan parkiran sama kelas deket banget ya."

"Perasaan lo aja." celetuk Aksa lagi datar. Menatap lurus ke depan karna tau Shakilla sedang melotot ke arah nya.

AKSHA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang