Taeyong dan Johnny kompak terdiam menatap pada Jaehyun yang sedang melakukan pemanasan di pinggir kolam renang yang ada di belakang halaman rumah mereka. Mata keduanya masih menatap cukup tajam kearah Jaehyun yang mulai menunggingkan tubuhnya dengan tangan terjulur ke depan.
"Memangnya ada gerakan pemanasan seperti itu ya?" tanya Taeyong.
"Sepertinya sengaja dia mau menggoda kita... coba lihat pantat semoknya itu," balas Johnny yang sudah sibuk menelan ludahnya sendiri karena menatap pantat semok Jaehyun yang sekarang malah digoyangkan kekanan dan kekiri, "Fiks... memang menggoda ini.. Kita hajar saja Tae... laaah udah hilang..."
Kepala Johnny menoleh kembali kearah Jaehyun dan ternyata Taeyong sudah ada di samping Jaehyun dengan bibir menyatu dan saling melumat.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Johnny bangkit berdiri dari duduknya, mendekat pada Jaehyun dan Taeyong yang masih asyik saling melumat bibir.
Melihat kedatangan Johnny, Jaehyun melepaskan ciumannya pada bibir Taeyong dan menyambut kedatangan Johnny dengan melumat bibir laki - laki bertubuh tinggi itu.
Johnny dengan senang hati melumat bibir Jaehyun, menghisap - hisap bibir bawah Jaehyun hingga kemudian melesakkan masuk lidahnya kedalam rongga mulut. Taeyong sendiri sudah asyik bermain dengan puting Jaehyun, mengingat kekasihnya itu hanya menggenakan celana renang ketat jadilah tubuh indah yang sudah terekspos bisa segera di nikmati.
Menyadari posisi mereka yang masih berdiri dan tidak begitu nyaman, Johnny melepaskan ciumannya.
"Kita pindah ke tempat yang lebih enak," kata Johnny yang kemudian mengendong Jaehyun menuju pada kursi santai yang ada di depan kolam. Johnny meletakkan tubuh Jaehyun dan dengan segera melumat lembut kembali pada bibir manis Jaehyun.
Taeyong mendekat, menciumi paha Jaehyun sembari menelusupkan tangannya kedalam celana renang milik Jaehyun, mengelus - ngelus lembut pada lubang anal Jaehyun.
"Angghh... ahhhh.." Jaehyun membuka lebar pahanya sendiri dan desahannya keluar begitu Johnny melepaskan ciumannya.
Taeyong menarik turun celana Jaehyun hingga tubuh indah Jaehyun benar - benar terekspos tanpa ada sehelai benangpun.
Jaehyun bangkit duduk di ujung kursi santai, ia kini yang menarik turun celana Taeyong dan mulai menjilati pucuk penis Taeyong sementara tangannya mengurut lembut pada penis Johnny.
Jaehyun memasukkan penis Taeyong kedalam mulutnya, melumat dan mengulum penis milik Taeyong.
"Hajar Tae... sepertinya kau kurang puas," ucap Johnny yang kemudian melepaskan pegangan tangan Jaehyun pada penisnya.
Taeyong menyeringai lebar, ia memegangi bagian belakang kepala Jaehyun dan menggerakkan kepala Jaehyun dengan tempo yang lumayan cepat sehingga penisnya keluar masuk di rongga mulut Jaehyun yang hangat.
