Hi Rafardhan [END]

Four

Ibunda tercinta

RAFA PULANG!!

Assalamualaikum

Eh maaf waalaikumsalam

Ada apa ma?????

Pulang kamu kelamaan di Surabaya sampe lupa pulang ke malang.

Iya aku pulang besok ke malang tungguin aja

Oke mama tunggu awas kalo enggak, mama jamin kamu gak bakalan dapet warisan

👍

•

•

Tepat hari ini Rafa memutuskan untuk pulang ke malang tentu pastinya di suruh mamanya untuk pulang, lagian dirinya sudah lama tidak pulang sangat rindu dengan mama dan adeknya.

Untuk pekerjaannya ia juga cuti selama 2 hari saja cukup pikirnya lagian kalo kelamaan ia juga yang akan di pecat di rumah sakit.

Ia mengendarai mobilnya menuju Malang hanya butuh waktu selama 2 jam perjalanan menuju rumah orang tuanya.

*Maaf aku gak tau Surabaya ke malang itu berapa jam*

"Assalamualaikum"

"Waalaikumsalam, abanggggg" pekik Ziea langsung memeluk Rafa.

"Aku kangen Abang"

"Abang juga kangen sama kamu maafin Abang ya karena udah lama gak pulang"

"Iya aku maafin yuk masuk bang, mama udah nungguin dari tadi" ucap Ziea menyuruh Rafa masuk kedalam.

Dilihatnya sudah ada kanjeng mami tengah duduk di sofa sambil menonton tv, kebetulan juga ia sengaja tidak datang ke kantor karena mau menyambut anaknya datang dari luar kota.

"Assalamualaikum ma" ujar Rafa yang mengambil punggung tangan Lisa untuk menyalimi ibunya

"Waalaikumsalam"

"Kamu ya mentang mentang udah nyaman tinggal di Surabaya sampe lupa buat jenguk mama dan Ziea" ujar Lisa.

"Sorry ma, Rafa sibuk banget banyak pasien yang melahirkan membutuhkan Rafa jadinya susah buat atur jadwal pulang..."

"Hingga hari ini Rafa bisa nyempetin pulang, gimana mama sama Ziea sehat-sehat kan" tanya Rafa

"Alhamdulillah aku sama mama sehat bang" jawab Ziea

"Syukur kalo gitu, ma selama Rafa gak disini apa papa sering kesini sama wanita itu" tanya hati-hati Rafa karena takut menyinggung.

"Pernah sekali" bukan Lisa yang menjawab tapi Ziea.

Rafa membelalakkan matanya kaget untuk apa papanya datang lagi ke rumah apalagi bersama wanita yang sudah merebut kebahagiaannya.

"Untuk apa dia kesini ma, dek?" Tanya Rafa lagi.

"Papa kamu mau usir mama dan Ziea dari rumah ini Raf" jawab Lisa.

Rafa mengeraskan tangannya karena sudah kesal dengan sikap papanya yang ingin mengusir orang tercintanya dari rumah ini.

"Mungkin papa gak punya rumah kali bang dan gak ada penghasilan juga, Abang tau sendiri kalo bukan karena mama, papa gak mungkin bisa sejahtera sebelum nikah sama mama" ujar Ziea kesal.

"Ziea nak kamu gak boleh ngomong gitu biar gimana pun papa itu papa kalian jangan pernah ngomong kasar dan menjelekkan papa, mama udah maafin semua kesalahan papa kalian" ujar Lisa tulus merengkuh tubuh kedua anaknya.