Kini posisi Rafa, Tiara dan Alaska berada di bandara Djuanda. Tiara dan Alaska ikut untuk mengantar sekali pamit perpisahan selama lima hari, Arka? Arka sendiri di apartemen bersama Bi irah tapi sebelum ke bandara Rafa menyempatkan untuk berduaan dengan anaknya.
Tiara sangat berat berpisah dengan Rafa ia tidak sanggup tidur sendirian di kamarnya.
"Mas jangan pergi ya Ara pasti akan rindu sama mas" Tiara terus memeluk tubuh suaminya dengan erat seolah benar-benar tidak ingin berpisah.
"Sayang liat mas"
Tiara mendongakkan kepalanya ke atas untuk melihat wajah suaminya.
"Mas cuma 5 hari disana sebentar aja kok jangan khawatir mas sayang sama kamu"
"Aku juga sayang mas selalu"
"Lagian di apart ada Alaska juga yang jagain kamu jadi kamu gak kesepian"
"Nanti kalo mas udah sampai Perancis kabarin aku ya mas jangan lupa loh"
"Pasti mas akan kabarin kamu secepatnya" ujar Rafa
Your attention please, passengers of Garuda Indonesia on flight number GA328 to Jakarta please boarding from door A12, Thank you.
"Mas akan berangkat sekarang Ra, mas harus ke Jakarta dulu itu sudah ada panggilan" Rafa melepaskan dekapan tubuhnya pada tubuh Tiara.
Tiara menggeleng "mas harus segera pergi lepasin ya sayangku cintaku duniaku nanti mas bisa telat" Rafa melihat jam tangannya ia melirik Alaska untuk membantunya lewat lirikan mata
Seakan memahaminya Alaska langsung membantu Rafa.
"Ara lepasin bentar lagi bang Rafa harus segera berangkat lepas ya" Alaska menarik tubuh Tiara pelan-pelan.
"Mas Ara pasti akan rindu sama mas jangan lupa telepon ya" Rafa mengangguk paham
"Mas pergi ya kamu hati-hati selama mas gak ada, Alaska!! Saya titip istri saya rawat dengan baik dan jagain teru" perintahnya.
"Siap pak dokter"
"I love you Ara" Rafa menghujani wajah Tiara dengan ciuman mulai dari kening, pipi kanan kiri, hidung dan yang terakhir bibir yang langsung di lumat beberapa saat.
"I love you more"
"Bye sayang" Rafa pergi meninggalkan Tiara dan berjalan menuju pesawat.
"Dadah mas aku akan kangen mas" pekik Tiara
Sekarang Tiara dan Alaska dalam perjalanan menuju kampus karena ini hari pertama di semester baru. Jarak bandara dan kampus tidaklah jauh jadi hanya beberapa menit saja untuk sampai.
"Belajar yang bener" peringat Alaska.
"Iya Yaudah aku masuk dulu bang sebentar lagi dosennya masuk" pamit Tiara mencium tangan Alaska.
"Jaga Arka ya bang di apart Nanti siang aku pulang" kata Tiara.
"Nanti Abang jemput kamu Ra"
"Iya dadah Abang"
Didalam kelas sudah begitu ramai mungkin hari pertama perkuliahan Apa lagi ini sudah semester 7 sedang sibuk-sibuknya.
"Hallo bestiee" sapa Lala pada Tiara yang sudah sampai
"Hai La" Tiara langsung duduk di bangku sebelah Lala dan juga Ardi.
"Ngapa muka Lo sedih gini Ra" heran Lala.
"Hari pertama kuliah harusnya semangat dong Ra jangan murung" sahut Ardi.
"Ayolah bestiee cerita lah sama kita kali aja gue sama Ardi bisa kasih saran buat Lo" ucap Lala.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hi Rafardhan [END]
Teen Fiction"kata orang sih kalo mau dapetin calon suami dokter harus Nongki di UGD" ~ Tiara "Saya cinta kamu Ara" ~ Rafardhan Murni hasil pemikiran aku, kalo ada kesamaan dalam cerita atau tokoh aku minta maaf karena sebelumnya tidak tau kalo misalnya ada kes...