Hi Rafardhan [END]

Thirty-eight

Sekarang Tiara dan Rafa sudah ada di depan kampus masih didalam mobil sungguh sangat berat bagi Rafa membiarkan istrinya pergi ngampus di saat kondisinya sedang hamil muda.

"Kamu yakin mau ngampus yang?" Tanya Rafa ia sempat ragu Sekarang.

"Emangnya kenapa sih mas udah beberapa kali loh kamu nanyain ini terus" kesal Tiara tapi ia juga senang melihat suaminya jadi overprotektif.

"Mas ragu ngebiarin kamu masuk sayang, mas gak mau kandungan kamu kenapa-napa" lirih Rafa.

"Udah ya mas percaya sama aku, aku gapapa aku juga gak cape-cape kok nanti di dalam" ucap Tiara meyakinkan suaminya.

"Janji ya hati-hati kalo ada apa-apa telepon mas, inget kalo udah waktunya pulang kamu telepon mas biar mas yang jemput" katanya.

"Iya mas nanti aku telepon dadah mas" Tiara membuka pintu mobil.

Tapi dengan cekatan Rafa menarik tangan Tiara lagi.

"Kenapa mas?"

"Kamu main pergi aja ini aja belum di sentuh" Rafa memonyongkan bibirnya.

"Kan tadi udah mas masa lupa sih"

"Itu kan tadi bukan sekarang ayo cium mas dulu" rengek Rafa.

"Sebentar doang tapi"

Cup..

Tiara menempelkan bibirnya di bibir suaminya niat Tiara hanya memberi kecupan saja namun dengan jahilnya Rafa menarik tengkuk Tiara agar lebih dalam ciumannya.

Rafa melumat bibir Tiara dengan mesra bertukar Saliva tentunya dengan membelit lidahnya satu sama lain mereka melakukannya bermenit-menit.

Bughhh...

Tiara memukul-mukul dada Rafa karena ia kehabisan nafas sungguh Rafa ini sangat mesum sekali. Tapi pukulan Tiara tidak di gubris sama sekali oleh Rafa ia terus melanjutkan permainan bibirnya

Tok... Tok...

Mendengar ketokan di kaca mobil membuat Tiara dan Rafa gelagapan sendiri dengan merapihkan penampilannya dan tak lupa bibir Tiara sedikit bengkak akibat ulah Rafa.

"Ara!!" Panggil Lala.

"Si Lala ganggu gue aja lagi kan gue belum puas emut bibir bini gue" batin Rafa kesal.

Tiara membuka kaca mobil Range Rover milik suaminya dan melihat ada Lala didepan wajahnya.

"Iya La ada apa?" Tanya Tiara.

Lirikan Lala memicing ke arah bibir Tiara yang sedikit bengkak.

"Ish bibir Lo kenapa Ra kok bengkak gitu sih! Di gigit tawon kah?" Tiara menjadi kikuk bingung mau menjawab apa

"A-nu ini ha-bis ng-anu eh" gugup Tiara lalu menutup mulutnya karena dengan tiba-tiba salah menjawab.

"Ohh ceritanya nganu di dalam mobil nih" Lala menaikkan sebelah alisnya.

"Bukan La bukan percaya sama gue" elak Tiara.

"Iya deh iya gue percaya kalian berdua habis 🤜🤛" ucap Lala dengan menirukan dengan tangannya.

"Ish Lo mah La aneh-aneh aja, Yaudah mas aku masuk kelas dulu bareng Lala" pamit Tiara

"Iya sana nanti mas yang jemput kamu"

Tiara menyalimi punggung tangan suaminya dengan menciumnya tak lupa Rafa juga mencium kening Tiara dengan lama.

Lala yang melihatnya pun menjadi jengah bisa-bisa Tiara dan Rafa melakukan itu di depan dirinya yang jomblo.