Hi Rafardhan [END]

Tujuh

Tiara sudah bersiap dengan tampilan yang casual terlihat cantik, rambut yang terurai menambah tingkat kepercayaan diri.

Rencananya hari ini Tiara, Lala dan Ardi akan pergi ke mall katanya sih ingin menonton Spiderman no way home membuat semua orang ingin menonton film itu termasuk mereka bertiga.

Datang ke bioskop mereka bertiga tinggal menscan karena sebelumnya sudah memesan tiket di aplikasi.

"Ra sekalian beli popcorn sama minumnya" saran Lala.

"Oke Lo berdua mau beli yang mana?" Tanya Tiara.

"Kalo gue mau popcorn salted caramel minumnya lemon tea" ujar Ardi.

"Samain aja Ra gue sama Ardi"

"Dih pengen banget Lo samaan kayak gue"

"Aelah Ar biar gak ribet Ara pesennya makanya samain aja" ujar Lala.

Tiara mengangguk dan langsung memesan semua pesanan popcorn dan minumannya juga.

"Ara Lala" pekik seorang laki-laki

Merasa namanya di panggil Tiara dan Lala menoleh ia tidak asing mendengar suara itu lalu menatap tak percaya beda dengan Ardi dia tidak tau siapa yang memanggil sahabat perempuannya.

"Pak dokter" ucap Tiara dan Lala cengo ngapain coba seorang dokter ada di bioskop

"Iya saya, kenapa liatin saya seperti itu" heran Rafa.

"Aneh aja ngapain coba pak dokter ada di bioskop kan seharusnya ada di rumah sakit" balas Tiara

"Kebetulan saya libur kan ini weekend makanya saya ingin ke bioskop nonton Spiderman no way home" ujar Rafa ramah.

Tiara dan Lala hanya ber-oh saja beda dengan Ardi harusnya ia juga di kenal kan dengan Rafa ini mah malah didiemin aja.

"Ra la kenalin dia siapa" pinta Ardi

Lalu Tiara mengenalkan sosok Rafa kepada Ardi.

"Ar kenalin ini dokter Rafa dokter di rumah sakit kasih Medika dan pak dokter kenalin dia Ardi sahabat kita" ujar Tiara mengenalkan.

"Rafa"

"Ardi"

"Kok kalian bisa kenal sama pak dokter" tanya Ardi

"Gak sengaja ketemu di rumah sakit Ar sama Ara waktu itu" jawab Lala.

Ardi membulat kan matanya tak percaya kenapa mereka tidak memberi tau kalo masuk rumah sakit.

"Kalian kenapa masuk rumah sakit" Ardi penuh tanya.

"Ara sama Lala gapapa kan kok gak bilang gue sih"

"Tenang gue sama Lala gapapa ada alasan gue sama Lala yang gak bisa di ungkapin disini".

"Pelit harusnya cerita kita kan best friend forever" ucap Ardi mendramatisir.

Rafa yang melihat itu hanya tersenyum manis apalagi melihat wajah Tiara beh membuat jantungnya berdisko ria.

"Kalo gitu kita duluan pak" pamit Tiara.

"Silahkan"

"Permisi" Rafa mengangguk.

Rafa pun sama ia sebelumnya sudah memesan tiket di aplikasi sekarang ia hanya akan membeli makanan dan minumannya saja.

Suara pemberitahuan untuk studio 2 bioskop itu sudah dibuka Tiara, Lala dan Ardi bersama penonton yang lain memasuki ruangan, diikuti oleh Rafa yang ternyata satu studio yang sama.