50

816 40 7
                                    

Hai
Udah vote kan gais??

Mulmed: Mantan Kekasih Daneall Xademon









Sebelum membaca jawab ini dulu yuk.

Jadi apa yang membuat kamu terus membaca Solivagant hingga sampai ke Chapter 50 ini??

Dijawab yaa..















Selamat membaca 🖤

***

"Apa yang kau lakukan, Idiot!" Pekik seorang perempuan ber-dress selutut ketika menemui objek yang dicarinya sejak tadi. Seorang pria terduduk di meja bartender, di tangannya tampak segelas minuman beralkohol.

"Ck! Berhenti bertindak seperti pria yang paling menyedihkan Neall!" Peringat Clara.

Daneall menoleh melihat Clara sebentar lalu kembali sibuk dengan apa yang ada di otaknya. Perempuan menyebalkan itu mungkin adalah satu-satunya makhluk di bumi yang paling mengerti akan perasaan Neall. Perempuan itu tahu di mana keberadaannya ketika ponsel Neall tidak bisa dihubungi. Setidaknya Neall bersyukur memiliki teman sebaik Clara. Walaupun telah berkeluarga dan memiliki dua orang anak, Clara tak pernah lupa pada Neall, lebih tepatnya perempuan itu tahu bagaimana cara balas budi yang baik.

"Apa yang kau lakukan di sini?" Clara bertanya sambil menduduki sebuah kursi kosong di sebelah Neall.

"Hm, aku hanya lelah dan butuh sedikit penenang," Jawab Neall pelan. Pria itu tampak tenang.

"No no no! Bukan itu jawaban yang ingin kudengar. Aku mengenalmu lumayan lama Neall, dan jawaban yang baru saja kau berikan sama sekali tidak relevan dengan sosokmu,"

Daneall kembali menenggak minumannya, Ia melirik pada Clara cukup lama lalu kembali menatap pada sang bartender.

"Kau sendiri punya urusan apa di sini? Ini hampir tengah malam, dan kurasa bayi empat bulanmu itu lebih membutuhkanmu di sisinya," Pungkas Neall penuh kesengajaan, berharap Clara mau pergi dari sana serta tidak memborbardirnya dengan kalimat tanya dalam bentuk apapun lagi.

"Kau masih memiliki rasa untuk Velova?"

Pertanyaan yang diajukan oleh Clara sontak mengalihkan penglihatan Neall dari atraksi sang bartender yang sedang meracik minuman.

"Untuk apa?"

"Tidak ada pertanyaan yang dijawab dengan pertanyaan," Sungut Clara.

"Dan setiap pertanyaan kadang tidak butuh jawaban, kau lebih tahu jawaban dari pertanyaan yang kau lontarkan tadi,"

"Kau masih mencintai Velova," Putus Clara.

Daneall tesenyum kecut. Apa-apaan ini?

"Dia telah kembali pada Dax Logan, Clara. Mereka telah bersama lagi. Jadi, apa lagi yang harus kuharapkan dari gadis itu?" Daneall kembali menenggak minumannya dalam sekali teguk untuk mengosongkan gelas di genggamannya. Pria itu menutup mata, meresapi rasa hangat yang menjalar di tenggorokannya.

"Dasar manusia batu!" Umpat Clara. Ingin sekali dia memukul kuat kepala Neall hingga pria itu hilang ingatan. Setidaknya akan lebih baik jika pria itu hilang ingatan sekaligus daripada harus berusaha menghapus ingatannya dengan cara yang kurang tepat.

"Kenapa kau bisa begitu yakin jika mereka telah kembali bersama?" Tanya Clara lagi.

Daneall mengusap wajahnya, Ia memutar tubuh menghadap sepenuhnya pada wanita itu.

"Sudahlah. Kau tidak akan paham dengan apa yang telah terjadi. Memang sudah seharusnya aku dengan gadis itu tidak bersama lagi. Please, Clara. Jangan melahirkan harapan bagiku dalam bentuk apapun lagi untuk kembali dengan gadis itu. Semuanya telah berubah, aku sangat mencintai Angel, kau tahu itu,"

SOLIVAGANT (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang