THE DEVIL'S CAGE

#108. Number

Sosok manusia muncul perlahan, dan tiba-tiba kilatan cahaya dari laras senjata melintas di depannya.

Suara aneh bergema di sekitar gang kecil. Itu adalah pistol dengan peredam terpasang.

Larry mendengar suara itu ketika dia duduk di kursi penumpang, dan dengan cepat menunduk dan bersembunyi di bawah dashboard, menyadari bahwa itu adalah sebuah tembakkan.

Meskipun mobil itu tidak anti peluru, itu lebih baik daripada terkena peluru.

Larry melihat Kieran menghindari penembak sebelum dia menghilang dari pandangannya.

Dia tidak tahu ke mana Kieran pergi, tetapi dia tahu Kieran tidak akan meninggalkannya dan melarikan diri.

Rentetan tembakan menjadi bukti.

Kilatan cahaya dari moncong laras sesekali berkedip dan tatapan berbahaya si penembak terlihat di antara kilatan senjata api, lorong itu benar-benar gelap.

Itu gelap gulita ketika senjata berhenti menembak, dan Larry, yang telah meringkuk, bangkit lagi untuk memeriksa situasi.

Dia menggerakkan kepalanya ke luar jendela mobil, tapi terlalu gelap, jadi dia tidak bisa melihat apa-apa.

Ketika Larry mengamati lorong dengan hati-hati, suara logam keras datang dari depan kap mobil.

Dua senjata logam saling bentrok, memicu percikan api dan menghasilkan cahaya redup di lorong gelap.

Tiba-tiba, mata Larry melebar. Cahaya lemah dan redup itu cukup baginya untuk mengetahui ada orang yang berkelahi dengan Kieran.

Mata pisau yang tajam dan panjang itu menghantui dalam mimpinya. Itu adalah Kailuark sang algojo.

Secara naluriah Larry ingin berteriak, tetapi sebelum suaranya bisa keluar dari mulutnya, dia menutupi mulutanya dengan tangan.

Dia tidak ingin mengalihkan perhatian Kieran dengan teriakannya. Dia tahu itu pada akhirnya akan menyebabkan masalah baginya, jadi dia hanya menutup mulutnya dan menatap lurus ke depan.

Namun, Kieran dan Algojo sekali lagi menghilang dalam kegelapan, dengan cara yang sama mereka muncul.

Mereka berdua seperti hantu, dan kegelapan membuat takjub melampaui kata-kata dalam hati Larry.

Kieran setara dengan Algojo? Meskipun Larry menyaksikan kekuatan aneh Kieran pada hari itu, itu tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan momen khusus itu. Larry kaget, tapi sekarang dia sudah mengkonfirmasi dugaannya sebelumnya.

Seorang wartawan? Reporter macam apa yang bisa melawan Kailuark the Executer?

Semuanya telah ditutup-tutupi. Keberadaan Kieran mirip dengan Algojo.

"Siapa dia? Menilai berdasarkan usia Kieran … Tidak ada orang hilang atau kematian yang dikonfirmasi dalam tiga tahun ini. Wajahnya seperti orang asing dan dia menggunakan belati, mampu muncul dan menghilang seperti hantu, sama seperti Kailuark …"

Larry mulai mencari ingatannya untuk mendapatkan informasi, dan dia dengan cepat menemukan identitas seseorang.

"Hanya ada satu! Shadow Stinger! Kieran adalah Shadow Stinger! Hanya Shadow Stinger yang bisa melawan sang algojo!"