Chapter 32

20.4K 1.9K 45
                                    

Jangan lupa Vote, Komen dan Follow akun wp ku ya













•

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.







"Leon" Panggil Alisya, ia masih terbaring diatas ranjang, ia merasa sangat lemas saat terbangun dari tidurnya.

Ia masih memikirkan mimpi yang ia alami, ia rasa harus segera menemukan Pria tersebut.

"Ya sayang?" Leon yang baru saja memasuki kamar Alisya pun berjalan ke arah ranjang menuju Alisya.

"Apakah dulu ayahmu memiliki orang kepercayaan atau semacamnya?" Tanya Alisya penasaran.

Leon duduk ditepi Ranjang Alisya "Ya, ia memilikinya. Tetapi mungkin orang tersebut sudah mati saat melindungi Ayahku dari penyerangan orang misterius." Leon merasa heran pada Alisya karna menanyakan hal seperti ini padanya.

"Aku rasa dia belum mati Leon." Ucapan Alisya membuat Leon sedikit penasaran.

"Memangnya kenapa?" Tanya Leon.

"Siapa nama orang kepercayaan ayahmu Leon?" Tanya Alisya. Ia harap nama orang tersebut sama dengan yang disebutkan dirinya sendiri di mimpi.

"Tuan Lionardo" Jawaban Leon membuat Alisya tersenyum lebar.

"Kita harus mencarinya di daerah pegunungan yang berada di Voila!" Alisya sangat bersemangat kali ini. Dan Leon pun terheran melihat Tunangannya.

"Haruskah?" Tanya Leon ragu-ragu.

"Tentu saja, Lionardo itu masih hidup ia tinggal di Daerah pegunungan Voila, kita harus cepat mencarinya sebelum Raja Villipe menemukan Tuan Lionardo karna semua Rahasia kebenaran kasus Ayahmu berada di tangan Tuan Lionardo. Ia kabur membawa seluruh bukti yang ia cari sendiri tentang kasus pembunuhan ayahmu, dan Raja Villipe pasti mengincarnya sekarang." Jelas Alisya panjang lebar.

"Kita akan dengan mudah melalukan kudeta jika dengan adanya bukti yang kuat, sedangkan bukti-bukti tersebut sulit didapat jadi sebisa mungkin kita harus menemukan Tuan Lionardo." Lanjut Alisya.

Leon mencerna apa yang diucapkan oleh Alisya, memang sangat janggal saat Tuan Lionardo yang notabene nya orang kepercayaan ayahnya menghilang begitu saja, saat itu Tuan Lionardo kabarnya menghilang karna terbunuh.

Tetapi ia sekarang semakin yakin bahwa Tuan Lionardo sebenarnya masih hidup, Tuan Lionardo hanya ingin menghindari Raja Villipe yang mengincar Tuan Lionardo itu sendiri, pikir Leon.

Karna Pasti Raja Villipe akan membunuh Tuan Lionardo karna seluruh kartu As Raja Villipe berada ditangan Tuan Lionardo.

"Kita harus mencari nya Leon" Alisya menyadarkan Leon dari lamunannya.

Lady Alisya's WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang