La Bella e Bestia - De Luca Series 4

La Bella e Bestia - Chapter 63

Play List : First Man - Camila Cabello

Follow :

- Karyakarsa : @youzha

- Instagram : Ocha_nf

you_zHa

UPDATE LAGI!!

CUNGS YANG KANGEN MPOP?!!

selamat membaca 🥰

*****

"KAU TELAH MELEDAKAN KAMAR, PERHIASAN, DAN SEMUA KOLEKSI BARANG-BARANG BRANDEDKU, MR. PELAYAN!! AAAAAA...!!!!" Histeris Poppy seraya mendorong marah dada Oscar.

*****

Oscar berdiri tenang. Seolah menyepelekan hardik marah dari Poppy. Pria itu menarik lengan Poppy agar berdiri, tapi tangannya langsung dihempas. Pun Poppy berdiri sendiri. Oscar membiarkannya, lebih memilih memungut senapannya.

"Tidak ada cara lain atau kita akan mati!" ucap Oscar memberikan alasan. Kala Poppy masih menyorotnya nyalang penuh kemarahan.

"LALU UNTUK APA BENDA DI TANGANMU ITU!" balas Poppy tidak menurunkan oktaf nada bicaranya. Mendorong shotgun Oscar ke arah dada pria itu. Oscar menghela napas kasar, tatapan berubah datar.

"Aku hanya sedang menghemat energi,-"

"Menghemat energi? Dengan meledakkan kamarku? Meledakkan semua barang-barangku di sana?!" hardik Poppy seraya menunjuk kamarnya yang dipenuhi kepulan asap. Oscar menaikan kedua tangannya, berkacak pinggang.

"Ayolah itu hanya sebuah barang-barang tidak berguna,-"

"Tidak berguna katamu?" potong Poppy dengan mata berkaca-kaca. "Ya, mungkin bagimu apa yang ada di dalam kamarku barang-barang tidak berguna! Kau selalu menyepelekan sesuatu tanpa peduli sekitarmu, bahkan kau tidak memiliki rasa peduli terhadap keluargamu sendiri,-"

"Poppy Muller, stop it! Don't be a fool!" desis Oscar. Matanya mulai melebar tajam.

"Barang-barang itu tidak hanya berisi barang-barang branded atau hanya barang-barang koleksiku saja. Tapi di sana juga ada kenangan! Barang-barang masa kecilku, barang-barang dari keluargaku, bahkan hadiah dari keluargamu. Dan yang paling membuatku tidak terima, di sana banyak sekali barang kenangan antara aku dan Aishley!" Poppy mengusap air matanya. Oscar terdiam.

"Aku mengerti kenapa pikiranmu tidak sampai ke sana, Valen. Karena kau tidak punya hati, tidak punya empati apa itu artinya keluarga. Yang ada dipikiranmu hanyalah ego dan kehidupanmu sendiri! Sampai kau tidak memiliki beban saat meninggalkan keluargamu. Kau tidak peduli apa tindakanmu itu bisa menyakiti Mommy Lea atau Daddy Athes, karena kau hanya memikirkan dirimu sendiri! Harus kau ingat, tidak semua orang bisa hidup sepertimu,- awhh..."

Ocehan Poppy terhenti karena Oscar mencengkram kasar kedua pipi Poppy, mendorongnya sampai tubuh Poppy menabrak dinding. Dan Poppy berusaha berontak kala Oscar menciumnya paksa. Kasar, dan itu sangat menyakiti bibir Poppy.

"V-valen,-" ringis Poppy di tengah lumatan membabi buta pria itu. Bibirnya benar-benar merasakan perih.

"Shut up!" desis Oscar seraya menghempaskan kasar cengkraman tangannya di pipi Poppy. Sampai pipi Poppy terlempar ke samping. Poppy memegangi dadanya yang sesak mendapat perlakuan seperti itu darinya.