Cerita Kita || Twice X blackpink (END)

Ninety Nine ⚠#1821+

"Udah cape nangisnya?" Ucap Momo yang masih setia menatap Nayeon dengan posisi yang masih sama, Nayeon hanya mengangguk
"Tidak usah menangis semuanya sudah terjadi kan" Lanjut nya sembari mengelap air mata Nayeon dengan penuh cinta,

"Bisakah kit....." Ucapan Nayeon tertahan dikala Momo dengan cepat mencium bibirnya begitu lembut dengan sedikit keterkejutan Nayeon menerimanya dengan baik karena baginya ini adalah kesempatan ia untuk meluapkan rindunya pada mantan kekasih yang masih begitu ia cinta,

Perlahan-lahan Nayeon membuka mulutnya memberikan akses lidah Momo memasuki rongga mulutnya dengan leluasa saling beradu mulut dan bertukar Saliva Momo dengan lembutnya mengabsen satu persatu ronggo mulut Nayeon,

Tanpa sadarnya tangan Momo dengan nakal meremas payudra Nayeon yang masih terbungkus pakaian yang Nayeon kenakan,

"Hmppp"

Dengan nafas yang begitu memburu di keduanya membuat mereka kehilangan akal Momo terus saja mencium Nayeon yang kini beralih pada leher jenjang Nayeon tak tinggal diam tangannya terus saja meremas payudara Nayeon,

"Hmmphh shhh"

Lenguh Nayeon yang begitu tak kuasa menahan nafasunya sembari mengigit bibir bawahnya sendiri,

Disaat mereka benar-benar sedang terbuai handphone Nayeon begitu sangat mengusik situasi yang sedang mereka lakukan yang membuat Momo begitu kesal,

"Ck angkat dulu aja" Decak Momo dengan nafasnya yang masih begitu memburu, Dengan begitu patuh Nayeon mengambil handphone nya melihat layar handphone begitu jelas nama Jisoo tertera dilayarnya,

"Pengganggu" Gumam Nayeon didalam hatinya yang juga begitu merasakan kesal seharusnya tidak ia ubah mode silent nya,

Jisoo is calling

"H..halo" Ucap Nayeon sembari mengatur nafasnya untuk se normal mungkin

"Dimana? Kenapa belum pulang jam segini?"

"Masih dikampus"

"Ngpain? sedari tadi kamu juga ga masuk kelas kan tumben sekali tingkahmu begini aneh, biar aku jemput kamu"

"Bukan urusanmu Jis sudah aku baik-baik saja tidak usah menjemput ku paham!"

"Jelas urusanku, ingat kamu sudah resmi bersamaku, posisi kamu dimana jawab aku!"

"Tanyakan pada Jeongyeon"

"Kenpa harus ta......"

Jisoo calling end

Tanpa aba-aba Nayeon pun mematikan telpon nya secara sepihak yang sudah dipastikan Momo dalam keadaan yang begitu kesal namun tak bergeming dari tubuh Nayeon Yups selama Nayeon bertelponan dengan Jisoo Momo menidurkan dirinya pada dada Nayeon,

Dengan lembut Nayeon mengelus kepala Momo meluapkan begitu banyak rasa sayang yang ia miliki untuk nya,

"Masih kesal?" Tanya Nayeon melihat raut wajah Momo yang begitu ditekuk setelah lama bungkam Momo menatap Nayeon dengan sendu,

Momo hanya mengangguk sebagai jawabannya bahwa ia masih benar-benar dalam rasa cemburu dan kekesalan di dalam hatinya,

Tanpa aba-aba Nayeon menekuk tengkuk Momo kembali mencium bibir Momo dengan begitu agresif menurut Momo yang membuat Momo tak ingin mensia-siakan keadaan yang sudah terjadi saat ini,