Cerita Kita || Twice X blackpink (END)

Seven

Waktu berlalu jam menujukan pukul 04:00 pagi para mahluk-mahluk tuhan yang divilla masih nyaman terlelap didalam mimpi masing-masing,

Tetapi tidak dengan satu mahluk yang sedari tadi sibuk dengan game nya mungkin tertular penyakit hyung nya yang begitu cinta pada sebuah game,

"Sialan, Hajar woy hajar, jangan diem Mulu woy majulah bantu tim jangan egois" Umpat seseorang pada tim didalam game nya
"Yakk Lalisa kamu begadang lagi? Mentang-mentang libur bisa seenak nya begadang gak mikir sama kesehatan sendiri?" Omel seseorang yang ternyata sudah bangun seperti bisa untuk membuat sarapan,

"Maaf Noona, Ga sengaja main game" Bela Lisa pada diri sendiri
"Alasan kamu" Ucap seseorang dengan nada kesal bercampur khawatir, khawatir jika Lisa terus begadang otomatis itu akan membuat Lisa jatuh sakit dan ia tak ingin melihat lisa sakit,

"Beneran Jihyo Noona dari semalam bosan nonton tv doang hyung Ce'eS belom juga pulang ya sudah terpaksa Lisa main game biar ga bosen nungguin nya hehehe" Elak Lisa sejujurnya tak sepenuhnya berbohong
"Jadi hyungmu sama yang lain belum pulang juga?" Tanya Jihyo mendaratkan pantat nya disofa duduk didekat Lisa,

(Cobaan apa lagi ini tuhan hatiku ga bisa di kompromi-Heart Lisa),

"I-iyaa No....Noona" Jawab Lisa begitu gugup
"Awas saja mereka kebiasan diperingati berkali-kali masih saja begini tingkahnya ga ada berubahnya sedikitpun" Kesal Jihyo dikarena mereka tak mematuhi ucapan nya agar tak pulang larut tetapi ini sampai pagi pun mereka masih belum juga memunculkan batang hidungnya,

"A-emm Noona kenapa bangun sepagi ini?" Tanya Lisa mengalihkan pembicaraan
"Nanti berangkat kerja awal jadi harus bangun pagi belum lagi memasak lalu siap-siap itu membutuhkan waktu banyak makannya bangun sepagi ini, sekarang kamu tidur sana" Jelas Jihyo sembari berdiri hendak kedapur,

"Noona" Belom sempat dia melangkah kan kakinya ke dapur Lisa lebih dulu menahan tangan Jihyo
"Iya, Lisa" Ucap Jihyo yang kini melihat ke arah Lisa dengan tatapan yang sulit diartikan,

(Apa aku harus ungkapin perasaan ku sekarang?Tapi aku tidak mau setelah aku ungkapin semuanya Noona justru menjauhi ku, apa yang harus aku lakuin sekarang?-Heart Lisa begitu bimbang),

"Lisa ya, hey kenapa melamun?"Tanya Jihyo yang merasa aneh pada sahabatnya itu
"Eh mmm yaa Noona" Ucap Lisa dengan keterkejutannya
"Kamu kenapa kok melamun?" Lagi lagi Jihyo memastikan keadaan sahabatnya itu,

Yang sejujurnya Jihyo pun merasakan keresahan yang sama dengan Lisa, Jihyo yang resah menunggu ucapan cinta dari mulut Lisa sedari dulu, Dan Lisa yang begitu takutnya untuk memulai semuanya,

Sejak pertemuan pertama mereka yang tak Jihyo duga didanau yang begitu tenang perasaan aneh mulai bermunculan semakin hari semakin besar tapi ia selalu menepisnya hingga pada akhirnya ia hanya bisa memendam perasaan aneh itu didalam diamnya,

"Ah tidak Noona hanya saja emm anu itu" Jawab Lisa gugup tak tau apa yang harus ia ucapkan
"Apa Lalisa? Ngomong yang jelas" Ucap Jihyo yang kini duduk lagi disamping Lisa
"Tidak Noona hanya saja aku request makanan tolong masakin nasi goreng Kimchi hehehe" Bohong Lisa memamerkan deretan giginya yang begitu rapi,

"Kirain mau ngomong apaan, yasudah nanti pasti aku masakin, sekarang tidur lah masuk kamar" Perintah Jihyo
"Iya, Noona" Jawab Lisa tanpa menolak sedikitpun perintah darinya,

(Apa aku yang terlalu berharap ia mengatakan hal lain? Namun semuanya juga sudah benar-benar terlambat-heart Jihyo).

Dengan sigap Lisa beranjak pergi kekamar nya lalu Jihyo berjalan ke dapur untuk memasak makanan Runtintias yang seperti biasa,