Affair - 01

2K 166 16
                                    

JenSoo

JenTop

Gender bender

Short story

Happy reading all.....

______________________________

Jika Jisoo tak salah ingat, mungkin dari situlah awal dari semuanya. Posisinya di kantor adalah seorang sekretaris dari seorang CEO tampan, namun dia telah memiliki seorang istri. Pria itu tampak sangat tampan, gagah dan penuh pesona. Kata pekerja wanita lain, Jisoo sangat beruntung karena bisa selalu melihat wajah tampan CEO mereka. Para karyawan wanita di sana sangat mengagumi CEO tampan itu. Meski pria itu telah beristri.

Pria itu memiliki seorang istri yang juga cantik, dan mereka di karuniai seorang putra kecil berumur 2 tahun. Dan bukan itu masalahnya.

Jisoo tak tahu mengapa akan berakhir seperti sekarang. Awal mula memang dari lift ketika itu. Saat mereka terjebak bersama. Hanya berdua! Dan memakan waktu hampir 3 jam lebih lamanya. Saat itu, lift yang mereka pakai mengalami masalah. Pria tampan itu sudah menghubungi rekannya, namun rekannya itu mengatakan jika dia sedang mengusahakan secepatnya untuk memperbaiki lift itu.

Di dalam lift berdua bersama seorang pria tampan. Meski mereka sering bersama karena pekerjaan, tapi jika berdekatan seperti ini Jisoo masih saja merasa gugup sendiri bersama pria bernama Kim Ruby Jane itu. Lihatlah tubuhnya yang tegap, bahunya yang lebar dan jangan lupakan wajah tampannya yang penuh pesona. Siapa saja akan jatuh hati padanya. Dan meski begitu, tak pernah terlintas sama sekali jika Jisoo akan merebut pria itu dari istrinya. Jisoo hanya tidak mau menjadi seorang wanita perebut suami orang nantinya.

Ketika di dalam lift, Jisoo terus terdiam. Ia panik, tapi berusaha tak menunjukkan wajah paniknya itu pada atasannya. Ia hanya berdoa, agar lift bisa kembali menyala dan ia bisa keluar secepatnya. Jika di bilang takut, tentu dia pasti takut. Bahkan, ia tak menyadari jika pria bermarga Kim disampingnya itu tengah menatap lekat kearahnya. Hingga Jisoo sadar, jika ada orang yang tengah memperhatikan dirinya begitu lekat. Kepala Jisoo menoleh. Kedua matanya bertemu pandang pada kedua mata pria tampan itu. Jisoo menatap bingung kearah pria itu.

Pria tampan itu hanya tersenyum kearahnya. Entah mungkin saja ia menyadari jika Jisoo tengah panik sekarang dengan keadaan lift yang mati. Apalagi mereka hanya terjebak berdua.

"Tak perlu khawatir, aku sudah menghubungi temanku. Dia sedang berusaha sekarang." Ruby mencoba menenangkan gadis itu.

Jisoo tersenyum tipis. Ternyata, pria itu menyadari kepanikannya.

Ruby duduk sambil meluruskan kakinya di sana. Membuka jas yang ia kenakan. Jisoo terdiam, ia menatap atasannya itu sebentar sebelum akhirnya ia juga ikut duduk bersama Ruby.

Pria itu. Pria itu memang baik kepadanya. Perhatian dan lembut. Terkadang, Jisoo merasa iri pada istri Ruby. Pastilah gadis itu sangat beruntung memiliki Ruby di kehidupannya. Lagipula, mana ada yang tak akan bersyukur menjadi istri seorang Ruby Jane? Bahkan, para karyawan kantor saja rela menjadi istri kedua pria itu, itu pun jika Ruby menginginkannya. Tapi, dilihat dari sikapnya, sepertinya Ruby bukanlah pria seperti itu. Tapi bukankah manusia itu pintar dalam menyembunyikan sikap aslinya?

"Apa kau mempunyai hubungan dengan Suho?"

Pertanyaan itu tiba-tiba meluncur begitu saja dari mulut Ruby. Jisoo sedikit terkejut mendengarnya, namun kemudian ia menjawabnya.

"Tidak, Sajangnim."

"Kalian terlihat dekat." Kata Ruby tersenyum.

"Oh... Itu karena arah apartemen kamu searah. Jadi, dia sering menawarkan diri untuk mengantarku. Itupun jika dia tak sibuk." Balas Jisoo membuat Ruby mengangguk mengerti.

Short Story | JenSooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang