Story Of NCT Couple || BXB

Rival

Cast:
Lee Taeyong as Agam Baskoro (dom)
Ten Lee as Tirta Mangkubumi (sub)

Warning ⚠
- harsh word no sensor
- typo berserakan

.

.

Happy Reading..

Suara jepretan kamera menjadi musik dalam studio foto bernuansa putih tersebut. Seorang laki-laki berparas cantik tengah berpose di hadapan kamera. Ia adalah Tirta Mangkubumi, model yang sangat terkenal, bahkan namanya sudah di kenal sampai ke mancanegara. Parasnya yang cantik dan tampan di saat bersamaan menjadi saya tarik utamanya, selain itu Tirta juga memiliki sifat yang baik, ramah dan cukup humble dengan para penggemarnya. Ia tidak segan untuk membalas pesan dari fans nya, atau menyimpan beberapa hadiah dari para fans.

Tapi satu yang orang-orang tidak ketahui, hanya sebagian saja yang mengetahui bahwa Tirta memiliki sifat iri dan cemburu, terutama pada seorang model bernama Agam Baskoro.

"Baik, pemotretan hari ini cukup. Tirta, terimakasih atas kerja kerasnya, saya yakin hasil pemotretan hari ini akan sangat bagus" ucap sang fotografer.

Tirta tersenyum manis, ia membungkukkan tubuhnya, mengucapkan terimakasih pada fotografer dan para staff lain yang sudah membantu pemotretan hari ini.

"Terimakasih juga atas kerjasama dan kerja keras kalian untuk hari ini" ucap Tirta.

Setelahnya, Tirta meninggalkan area pemotretan dan kembali ke ruang tata rias nya. Hari ini benar-benar melelahkan, Tirta memiliki jadwal yang cukup padat hari ini dan beruntung nya ini adalah jadwalnya yang terakhir.

"Tirta, mau pulang sekarang atau mampir dulu sebentar buat makan?" tanya Jerome, sang manager.

"Mampir dulu lah, Kak Je, buat makan. Nanti kalo aku langsung pulang, bisa-bisa lupa makan, jadi sekalian aja" jawab Tirta.

"Yaudah kalo gitu, aku siapin mobil sama pesen meja di resto dulu, jadi nanti kita tinggal berangkat" jelas Jerome.

"Oke, Kak Je" balas Tirta.

Sambil menunggu sang manager kembali, Tirta membersihkan make up nya dan melepas beberapa aksesoris yang ia pakai. Jujur, Tirta tidak begitu suka memakai aksesoris yang terlalu ramai, itu membuatnya sedikit riweuh dengan penampilan nya sendiri.

"Ohoo.. Ada yang udah selesai pemotretan nih" Tiba-tiba suara berat dari seseorang yang baru saja masuk keruangan tersebut mengalihkan atensi Tirta yang sedang melepas anting nya.

Seketika ekspresi wajah Tirta berubah datar saat tau siapa yang datang memasuki ruangan tersebut.

"Wes santai dong mukanya, jangan datar begitu. Senyum dikit dong, cantik" goda Agam. Iya, orang yang baru saja masuk itu Agam Baskoro, rival dari Tirta.

"Ngapain sih, lo?! Ngikut mulu jadwal gue, nge fans lo sama gue?" sewot Tirta.

"Dih, ngapain gue nge fans sama lo, ngimpi lo ketinggian. Lagian emang jadwal gue sekarang, bukan ngikut lo" ucap Agam.

Tirta kesal, ia lebih memilih diam dan melanjutkan kegiatan nya yang sempat tertunda. Agam sendiri, ia sibuk dengan barang-barang bawaannya.

"Bulan depan ada award" ucap Agam sambil sibuk dengan barang-barang nya.

"Terus? Urusan nya sama gue?" tanya Tirta, di ruangan itu hanya ada mereka tentu saja Agam berbicara padanya.

"Udah siap kalah lagi?" tanya Agam, ada nada yang meremehkan Tirta disana.