Chapter 28

62 17 0
                                    

Saat membicarakan tentang mengapa Yan Hui dikeluarkan dari Gunung Chen Xing, sebagian alasannya karena membiarkan para iblis itu keluar. Alasan besar lainnya, mungkin karena sifat meledak-ledak Yan Hui ....

Ling Fei menginvestigasi kaburnya para iblis rubah dan dengan sangat cepat menentukan pelakunya adalah Yan Hui. Yan Hui menggertakkan giginya dan tidak akan mengakui itu adalah dirinya meski jika ia dipukuli sampai mati.

Setelah Bai Xiao Lu tertangkap lagi, dan dihukum dengan kejamnya, pada akhirnya, gadis itu dalam keadaan pusingnya, mengakui bahwa itu adalah Yan Hui.

Ling Fei segera memerintahkan orang agar menyeret Yan Hui kembali ke penjara untuk mengaku secara langsung. Ling Fei juga tidak lupa mengundang beberapa shifu yang terkenal akan kemuliaan dan kredibilitas mereka, untuk menyaksikan persidangannya.

Ketika Yan Hui dibawa masuk oleh beberapa murid, ia melihat atmosfer penjaranya serius, seolah itu adalah Pengadilan Tiga Aula.

Yan Hui mengintip ke sekitar tetapi tidak melihat Ling Xiao. Ia segera mengetahui bahwa Ling Fei mengambil kesempatan ini untuk menggunakan kesalahannya sendiri untuk menangani dan menghukumnya.

Iblis rubah kecil itu digantung di sel penjara. Tubuhnya diselimuti dengan luka akibat gebukan. Yan Hui melihat ini dan mengernyit. Namun, saat ia melihat semua murid dan shifu tampaknya setuju dengan apa yang terjadi dan bahkan menduga itu akan terjadi, Yan Hui hanya bisa tetap diam dan tidak bereaksi.

Ling Fei berdiri dengan tenang di depan Yan Hui.

Kata-kata pembukanya sangat tegas: "Yan Hui, kau berkolusi dengan ras iblis. Kau melepaskan iblis dari penjara Puncak Xin Xiu. Apa kau mengakui kejahatanmu?"

Yan Hui terdiam sejenak, berusaha untuk menyusun kata-katanya. Siapa yang menyangka bahwa di waktu yang singkat itu, Ling Fei memberi sinyal pada murid yang berdiri di sel. Murid itu mengangguk mengiyakan. Ia menarik tangannya ke belakang, dan satu cambukan mengenai tubuh Bai Xiao Lu.

Cambukan itu sangat menyakitkan, dan gadis itu pun menjerit kesakitan. Ia terbangun dari keadaan kelengarnya.

Tatapan linglung Bai Xiao Lu menjelajahi sekitar penjara. Ketika ia melihat Yan Hui, matanya tiba-tiba cerah. Namun, saat ia melihat area itu dipenuhi dengan xian, dan secara bijaksana menutup mulutnya, tidak mengucapkan apa pun.

Ling Fei menyadari tatapan Bai Xiao Lu.

Dengan dingin, ia berkata: "Iblis rubah, ulangi apa yang kau akui di depannya."

Bai Xiao Lu memandang Yan Hui takut-takut. Ia mengatupkan rahangnya, dan sama seperti sebelumnya, tidak mengutarkan sepatah kata pun.

Mata Ling Fei jadi dingin. Murid di dalam penjara mengangkat tangannya lagi.

"Hentikan," teriak Yan Hui. "Benar, aku membebaskan iblis-iblis rubah itu."

Para shifu yang ada di sini untuk mengamati serta menilai pun mulai berbisik diam-diam satu sama lainnya.

"Bagus sekali, Yan Hui," Ling Fei tertawa dingin.

"Kakak Senior Ling Xiao membawamu ke Gunung Chen Xing karena ia mengasihani kehidupanmu yang menyedihkan. Ia membimbingmu dengan hati-hati, tetapi inilah bagaimana kau membalas sekte? Berkolusi dengan ras iblis, melepaskan monster-monster itu, berkonspirasi dengan mereka untuk mencuri harta pusaka ...."

Puncak Xin Xiu kehilangan pusakanya?

"Tunggu."

Yan Hui tdak menunggu Ling Fei selesai.

Ia menyela Ling Fei dan mengangkat kepalanya, menatap Ling Fei: "Aku memang melepaskan para iblis, tetapi aku tidak berkolusi dengan ras iblis. Dan aku tidak berkonspirasi dengan mereka untuk mencuri pusaka."

Heart Protection [Terjemahan Indonesia]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang