🤚🔞🤚
Harap bijak dalam membaca
Part ini mengandung adegan dewasa
Usia di bawah 18 tahun di skip aja ya 😉.
.
.Setelah mengucapkan kalimat itu Kenzo menangkup dagu Rhea dengan kedua tangannya dan mulai mencium bibir gadis itu dengan rakus nya. Ia melumat nya seperti orang kelaparan, bahkan ia menggigit bibir Rhea sehingga membuat gadis itu meringis. Dan Rhea membalasnya dengan hal yang sama.
Kenzo menggendong tubuh Rhea dan mendudukkannya di atas meja buffet tanpa melepaskan ciumannya, kedua tangannya mencengkram leher Rhea dan terus saja melakukan lumatan lumatan dengan sedikit kasar. Setelah puas mencium bibir sang gadis tujuannya pindah kearah leher jenjang yang menggoda, Kenzo menciumi leher dan melakukan gigitan gigitan kecil di sana. Meninggalkan jejak merah keunguan di leher gadis itu dan bibirnya terlihat agak membengkak.
Kenzo kembali melumat bibir Rhea sedang tangannya mulai membuka jubah mandi yang gadis itu kenakan, menyisakan pakaian dalam berupa bra merah muda dan celana dalam berwarna senada, membuat Kenzo semakin bergairah untuk melakukan nya.
Kedua tangannya meremas sepasang payudara yang masih berbalut bra itu, sedikit sakit namun nikmat. Mereka terus saja berciuman sampai Kenzo merasa tidak tahan ingin segera mengeluarkan miliknya yang sedari tadi sudah berontak ingin di keluarkan.
Kenzo kembali membawa tubuh Rhea dan menghempaskan tubuhnya di atas ranjang. Lalu ia melepaskan pakaiannya sendiri yang masih lengkap dan membuka celana panjang nya. Terlihat tubuh atletik dengan segi-segi di perutnya yang sixpack. Dada nya bidang kokoh seperti karang.
Kenzo mencampakkan pakaian nya ke sembarang arah dan menyisakan boxer yang masih menutupi area sensitif nya.
"Aku akan membawamu terbang menggapai puncak kenikmatan sayang..." Ucap Kenzo dan mencoba untuk menindih tubuh Rhea, tiba-tiba suara dobrakan pintu terdengar cukup keras dan seseorang langsung menghajar Kenzo dengan membabi buta.
Rhea yang melihat kedatangan Rayyan menjadi sangat terkejut, bagaimana ia bisa tau keberadaan nya. Dan melihat kemarahan Rayyan yang terus menghajar Kenzo membuat nya menjadi ketakutan.
.
Saat melihat keadaan seisi kamar hotel manambah amarah Rayyan. bagaimana tidak, ia melihat pakaian berserakan dengan barang-barang penuh berantakan.Pukulan dan tendangan Rayyan membuat Kenzo terluka dan noda darah di sudut bibirnya. Namun ia masih bisa tersenyum.
"Kau datang terlalu cepat, aku belum sepenuhnya menikmati tubuh gadis itu." Ucapnya dengan seringaian sambil menatap mata Rayyan.
Mendengar ucapan Kenzo, Rayyan kembali mendaratkan tinjunya ke pipi pria itu. Namun lagi-lagi Kenzo hanya tertawa mengejek.
"Gadis itu juga menikmati nya Tuan Rayyan yang terhormat, bahkan gadismu sangat hot dan menggairahkan."
Rayyan mengeluarkan sebuah pistol jenis Colt M1911A1 dan menodongkan nya ke arah Kenzo tepatnya di area kepala nya.
"Jangan Tuan...!" Sergah Rhea, ia benar-benar takut melihat pistol di tangan Rayyan.
"... ..." Sesaat Rayyan menatap Rhea, tubuhnya serasa terbakar melihat gadis itu bersama Kenzo. Kali ini bukan hanya kesal, tetapi ia sangat marah pada Rhea. Sedang Kenzo masih bisa tersenyum licik..
"Ku rasa gadismu lebih menyukai permainan sadism Ray, kau pemain yang buruk sampai gadismu menjual tubuhnya padaku." Pancing Kenzo dan membuat Rayyan semakin naik pitam, tanpa basa-basi Rayyan langsung menembak bagian kaki musuhnya itu. Kenzo menjerit kesakitan akibat tembakan Rayyan yang mengenai paha kanannya
Seperti di ketahui seks sadism adalah hubungan seksual dengan kekerasan di dalamnya, mendengar ucapan Kenzo benar-benar masuk di pikiran Rayyan dan membuatnya sangat kacau. Membayangkan Rhea di sentuh pria lain membuat nya murka.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Girl
RomanceRhea adalah seorang gadis malam, usia nya baru menginjak 21 tahun. Usia yang terbilang cukup muda untuk seorang wanita penghibur yang cukup terkenal di kelamnya dunia malam. Suatu hari ia mendapatkan tawaran pekerjaan yang cukup menarik, menjadi pe...