Situation: ketika mereka ketemu gebetannya di waktu yang nggak terduga
Dengan satu set pakaian olahraga, Heeseung sudah siap untuk jalan pagi dengan motivasi dari mamanya, katanya "Jangan dengerin musik terus, keluar rumah sana!"
Sambil menggumamkan lagu-lagu yang ia suka, kaki jenjangnya berjalan tak tentu arah di daerah komplek perumahannya. Mendengar suara keributan dari lapangan tengah komplek lain, dia berhenti dan melihat kondisi di lapangan itu.
"Ada apaan, deh?"
Daripada bingung, dia memutuskan untuk berjalan ke sana. Jawaban dari pertanyaannya terjawab dari tulisan yang terpasang di gapura lapangan, yaitu garage sale atau kita sering menyebutnya dengan pasar loak.
Sepertinya garage sale ini mendukung Heeseung dalam melaksanakan kegiatan jalan paginya. Mendukung pula dengan acara pendekatannya. Lho, kenapa emangnya? Iya, nggak sengaja dia melihat Soojin yang sedang melayani orang yang tidak ia kenal.
"Kaca! Kaca mana?" Panik Heeseung dan mencari-cari kaca yang dijual di daerah ia berdiri.
Merasa dirinya ganteng nan bersih, seperti sudah mandi, padahal belum, ia mendekatkan diri pada stand dimana Soojin berdiri. Mendadak jadi orang sok polos.
"Eh, Soojin?"
"Oh! Heeseung!"
"Lo lagi ngapain?"
Soojin merapikan beberapa barang di mejanya dan tersenyum pada Heeseung, "Ikutan garage sale. Orang tua gue mau ngurangin barang yang nggak dipakai di rumah. Lo sendiri lagi ngapain?"
"Gue tadinya lagi jalan pagi aja, sih. Kebetulan lewat sini dan lihat orang-orang pada rame di sini. Jadi penasaran, ya udah masuk aja," jawab Heeseung.
Tidak lepas dari senyumannya, Soojin menanggukkan kepalanya. "Kalau gitu, selamat berolahraga!"
"...Gue boleh lihat-lihat dulu?"
"Boleh, boleh! Semoga ada yang lo mau," Soojin berpindah posisi supaya Heeseung lebih leluasa melihat barang-barang milik keluarganya.
Bukannya bergerak untuk melihat-lihat, Heeseung malah diam. Tingkah laku itu tidak luput dari mata Soojin. Perempuan itu hanya terdiam meski terlihat bingung. Dia semakin bingung waktu Heeseung memutar badannya jadi menghadap pada Soojin.
"Kenapa, Seung?"
"Gue maunya lo, sih."
Heeseung, kalau ketemu gebetannya dadakan, tetap menjadi buaya, buaya, dan akan menjadi buaya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Republik Cinta
FanfictionENHYPEN | GIRLS Kalau kata HIVI mah, ada yang jatuh cinta, ada yang gagal cinta, juga ada yang digantung hatinya Cerita ketujuh laki-laki mengejar cintanya masing-masing