Republik Cinta

6.7 Little Accident | Ni-ki Zoa

Situation: ketika mereka nggak sengaja pakai baju matching sama gebetannya

"Kamu nggak mau dianterin?"

"Nggak, Pa. Teman aku ada yang mau jemput."

"Beneran? Kalau belum dijemput, bilang Papa."

Zoa mendorong papanya untuk segera masuk ke dalam mobilnya, dia menutup pintu mobil papanya. "Papa tuh udah telat, segala mau nganterin aku."

"Oh, iya! Ya udah, Papa ke kantor dulu! Kalau belum dijemput, nanti Papa pesenin online. Papa berangkat dulu."

"Iya, Pa. Hati-hati."

Ketika mobil papanya Zoa sudah keluar dari rumahnya, Zoa bisa bernafas lega. Bisa-bisanya hari Sabtu gini, papanya ada rapat mendadak. Zoa nggak habis pikir, padahal bisa aja papanya santai di rumah.

Tin tin!

"ZOAAAAA! ZOAAAAA!"

Zoa membuka pintu rumahnya. Begitu melihat siapa yang berteriak, dirinya bersandar pada dinding dan melihat si oknum dengan tangan yang terlipat di depan dada.

"Masih pagi. Berisik."

Orang yang berteriak itu hanya cengegesan di atas motornya. Tangan kanannya mengangkat satu helm, "Ini. Ayo!"

Zoa nggak habis pikir juga, kenapa dia bisa-bisanya pergi di Sabtu siang ini sama bocah Jepang edan di kelasnya. Siapa lagi kalau bukan Ni-ki? Entah kemarin perempuan itu lagi kesambet apa waktu Ni-ki ngajakin mau pergi jalan-jalan nggak?

"Makasih," Zoa mengambil helm dari tangan Ni-ki.

"Kenapa cemberut gitu?"

"Perginya sama lo, sih."

"Kenapa kemarin bilang iya?"

"Kayaknya gue lagi sakit kemarin."

"Anjir, pacaran aja lah kita, Zo," ucap Ni-ki mengalihkan topik pembicaraan.

Zoa langsung natap Ni-ki nggak nyantai, "Apaan maksud lo? Tiba-tiba ngajak pacaran. Nggak jelas."

"Lihat baju kita, Zo. Udah couple. Yakin nggak mau sama gue yang ganteng, lucu, dan pintar ini?" Ni-ki menyisir rambutnya ke belakang menggunakan tangannya.

Zoa yang lihat udah mau muntah aja, "Idih. Gue ganti baju dulu, lah."

Ni-ki, kalau kedapetan pakai baju yang matching sama gebetannya, udah pasti jodoh. PASTI.

Visualisasi

Hoshi, papanya Zoa