Chapter 10

8.2K 488 6
                                    




Enjoy Readers!




Mobil hitam metalic itu melaju dengan kecepatan sedang membelah jalan kota kincir angin itu.
Meskipun yang berlalu lalang ramai,namun tidak ada satu pun kemacetan saat mereka melaju.


Taehyung melirik Jungkook yang duduk disampingnya. Kap mobil sengaja di buka sehingga hembusan angin dapat langsung menerpa wajah saat melaju. Itu adalah keinginan Jungkook. Dia ingin melihat pemandangan jauh lebih luas. Sehingga Taehyung hanya bisa menuruti meskipun cuaca luar biasa panas. Karena itu Taehyung membuka dasboard mobilnya dan memberikan kacamata hitam untuk pemuda manis itu untuk dipakainya.

"Terimkasih,"kata Jungkook saat menerima kacamata hitam itu. Jungkook melirik sekilas merk kacamata itu--tulisan Gucci tertera sangat elegan di bingkainya.

"Luar biasa...makin lama aku makin penasaran dengan pekerjaan Tae hyungie," ucap Jungkook dalam hatinya.

Seumur-umur meskipun tidak kekurangan, Jungkook hanya punya dua tas branded dan satu sepatu hadiah dari Woong Yeo.selain itu dia tidak memiliki yang lain. Jungkook merasa tidak perlu. Jika akan ada meeting dengan klien atau karyawan pusat, perusahaan juga yang memberikan akomodasi penyewaan untuk pakaian nya dari atas hingga ujung kaki yang setelah meeting wajib dikembalikan.

"Tutup aja deh,hyung. Makin panas anginnya,takut kulit aku gelap,"kata Jungkook akhirnya. Bukan main panasnya saat ini. Saat dia melihat ponselnya,cuaca memang menunjukan 30°C .

Taehyung tersenyum,menuruti permintaan Jungkook untuk menutup kap mobilnya. Barulah saat itu tertutup dengan baik. AC yang menyala di dalam mobil  yang menyala secara otomatis terasa sangat sejuk.

"Hyung,memang eomma dan samchon pergi kemana?" Tanya Jungkook.

"Pergi ke Rijksmuseum gardens katanya."

Sumber : pinterest

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sumber : pinterest

Pemuda manis itu langsung menoleh, "hah?eomma kesana?"


"Iya,tadi ditawari supir eomma dan saudara kamu memilih kesana. Memang kenapa kok wajah kamu sepertinya heran."

"Itu kan museum,hyung. Emang mereka ngerti? Lagipula di depannya ada air bisa-bisa nyebur mereka disitu. Bisa masuk angin kalau sampai nyebur mh."

"Masuk angin? Emang angin masuk kemana?"

Jungkook rasanya ingin tertawa," bukan...artinya bukan angin masuk.maksud aku ziek,opgeblazen gevoel,misselijk,dan braaksel. Nah kalau masuk angin semua itu yang mewakilinya." Jungkook menjelaskan.

"Bukannya itu gejala orang hamil?"

Uhukk...uhukk

Jungkook tersedak air liurnya sendiri. Ya emang kalau orang demam,pilek,ngga enak badan harus orang hamil? Orang ini ngga pernah sakit apa ya?

Perfect Husband ||Taekook||©Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang