Keluarga Kecil

32 2 0
                                    

Assalamualaikum warohmatullahi wabarakatuh 💜

    

         🌺🌺🌺Happy Reading🌺🌺🌺

  

   
   Jam dinding di kamar Hubby dan Nuha menunjukan pukul 02.00 WIB. Hubby dan Nuha sedang tertidur pulas. Tiba-tiba Hubby mendengar Dedek hafiz menangis.

  Dengan sigap Hubby langsung bangun, karena Hubby melihat Nuha sedang tertidur pulas tidak tega ingin membangunkannya, Hubby menggendong Dek Hafiz, lalu Hubby membacakan ayat kursi. Sampai akhirnya Dek Hafiz kembali tidur dan Hubby membaringkan Dek Hafiz di samping Nuha. Hubby mengecup kening Nuha dan Dek Hafiz.

  Hubby bergegas menuju ke kamar mandi untuk berwudhu dan melaksanakan sholat tahajud. Setelah selesai tahajud Hubby membaca Al-Qur'an sambil menunggu adzan Subuh berkumandang. Tidak lama kemudian adzan subuh berkumandang Hubby bergegas melaksanakan sholat subuh dan tidak lupa membaca doa.

  Ya Allah, Ya Rahman, Ya Rahim. Panjangkan umur kedua orang tua hamba, lancarkan rezekinya. Berilah umur yang panjang untuk hamba dan istri hamba. Terima kasih ya Allah engkau telah hadirkan malaikat kecil yang lucu menggemaskan hamba berjanji akan menjaga, mendidiknya jadikanlah dia anak Sholeh,berbakti kepada orang tua Aamiin Allahumma Aamiin.

"Selamat pagi Sayang," ucap Hubby seraya mengecup kening Nuha.

"Selamat pagi juga suamiku tercinta," jawab Nuha seraya memeluk tubuh Hubby.

"Mau sarapan apa pagi ini Sayang?"

"Nuha pengen Nasi Goreng, tapi Hubby yang masak hehe."

"Iya sudah kamu tunggu disini ya, biar Hubby masakin dulu."

"Siap komandan."

   Hubby terkekeh geli mendengar jawaban dari Nuha. Hubby sangat bahagia bisa membangun rumah tangga bersama orang yang dicintainya yaitu Nuha istri tercintanya yang selalu membuatnya tersenyum.

   Nasi Goreng sudah jadi dan siap dihidangkan di meja makan dan siap di santap.

"Sayang ini Nasi Goreng sudah jadi," ucap Hubby seraya memanggil Nuha.

"Iya Hubby bentar," jawab Nuha.

"Iya Sayang."

    Nuha menuju ke meja makan sambil menggendong Dek Hafiz, karena setiap mau dibaringkan selalu menangis sampai akhirnya Nuha memutuskan untuk menggendongnya.

"Sayang Dedek nya kenapa?" tanya Hubby.

"Nggak tau nih Hubby tadi nangis pas mau Nuha baringkan ke kasur padahal tadi sudah merem dan tidur," jawab Hubby.

"Ya Allah kasihan ya sudah kamu sekarang makan dulu, biar Hubby yang gendong ya."

"Maaf ya Hubby Nuha selalu merepotkan Hubby."

"Ya Allah Sayang, justru Hubby kagum sama kamu, kamu mengandung selama 9 bulan dan kamu itu orangnya kuat pokoknya kamu itu segalanya."

  Akhirnya Nuha sarapan Nasi Goreng dengan lahap. Hubby tersenyum manis saat melihat Nuha makan dengan lahap. Hubby sudah membaringkan Dek Hafiz di kamar. Sekarang Hubby berpamitan kepada Nuha untuk berangkat mengajar di SMK Nusa Bangsa, Tanggerang Selatan.

"Sayang Hubby berangkat ngajar dulu ya."

"Iya Hubby hati-hati ya, pulangnya jangan kelamaan."

"Lah memang kenapa sayang."

"Nanti kalau rindu gimana, rindu kan berat dan Nuha nggak akan kuat."

"Hahaha ada-ada saja kamu ini Sayang."

"Hubby mah.".

"Hahaha canda Sayang, jangan ngambek ya nanti cantiknya hilang."

"Hubby mah tukang gombal."

"Iya nggak apa-apa kan sama istri sendiri."

"Iya lah tuh."

"Sudah ach, Hubby berangkat dulu ya Assalamualaikum Bidadarinya Hubby," ucap Hubby seraya mengecup kening Nuha.

"Iya Hubby, hati-hati di jalan, Waalaikumsalam," jawab Hubby seraya mencium punggung tangan Hubby.

   Hubby bergegas berangkat mengajar ke SMK Nusa Bangsa, Tanggerang Selatan. Karena takut kejebak macet. Sedangkan Nuha menyusul Dek hafiz di kamarnya.

 

Bersambung.....

.

Ustadzku Imamku (Tamat) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang