Pagi yang cerah menyinari bumi, burung-burung berkicauan dengan merdunya, dan udara pagi yang sejuk. Nuha yang sedang bersiap-siap berangkat sekolah, tapi sebelum berangkat sekolah Nuha membantu Ummah menyiapkan sarapan.
"Masya Allah Ummah, harum sekali masakanya," ucap Nuha.
"Iya Sayang, siapa dulu dunk yang masak," jawab Ummah dengan percaya diri.
"Ayo atuh Ummah makan, Nuha sudah laper."
"Hahaha ya sudah ayo."
--------------------------
Akhirnya Ummah dan Nuha makan dengan lahap. Setelah Nuha selesai sarapan Nuha pun berpamitan dengan Ummah untuk berangkat sekolah."Ummah Nuha berangkat sekolah dulu," ucap Nuha.
"Iya Sayang, belajar yang benar," jawab Ummah.
"Iya Ummah, Assalamualaikum," ucap Nuha berpamitan kepada Ummah sembari mencium tanganya.
"Hati-hati, waalaikumsalam."
----------------------
Beberapa menit kemudian Nuha sampai sekolah , langsung masuk kelas, ketika sampai di kelas Nuha dikagetlan oleh sahabat nya yang bernama Hanifa.
"Dor!" ucap Hanifa mengaagetkan Nuha.
"Astaghfirullah bisa nggak sih usah bikin kaget gitu!" ucap Nuha
"Hahaha."
"Nggak lucu."
"Hahaha habisnya kamu pagi-pagi udah ngelamun aja, ngelamunin siapa hayo."
"Apaan sih siapa juga yang ngelamun orang aku nggak melamun juga."
"Halah mau ngelak aja."
Saat mereka berdua sedang asyiknya berdebat tiba-tiba ustaszah Nissa datang.
"Asssalamualaikum warohmatullahi wabarakatuh," ucap Ustadzah Nissa.
"Waalaikumsalam warohmatullahi wabarakatuh," jawab siswa siswi serempak.
"Baiklah hari ini pelajaran bahasa indonesia ustadzah akan memberikan tugas mengerjakan soal dengan teman sebangku, karena dua minggu lagi kalian akan menghadapi UNBK, mengerti!" jelas Ustadzah Nissa.
"Mengerti Ustadzah," jawab siswa siswi serempak.
Dua jam berlalu siswa siswi telah selesai mengerjakan soal yang diberikan Ustadzah Nissa.
"Baiklah karena jamnya sudah habis Ustadzah pamit dulu, Assalamaualaikum warohmatullahi wabarakatuh," ucap Ustadzah Nissa.
"Waalaikumsalan warohmatullahi wabarakatuh," jawab siswa siswi serempak.
Kring! Bel istirahat berbunyi semua para siswa dan siswi berhamburan keluar kelas. Ada yang menuju ke kantin, ada juga yang menuju perpus untuk sekedar baca-baca buku, dan ada pula yang di kelas seperti Nuha dan Hanifa dan beberapa teman lainya.
"Nuha ke kantin yo, laper nih," ucap Hanifa kepada Nuha.
"Nggak ah malas aku," jawab Nuha.
"Kamu mah kebiasaan."
"Hahha ada yang ngambek nih."
"Tau ach."
"Ya sudah ayok kita kekantin."
"Nah dari tadi napa."
"Hm."
Akhirnya mereka berdua menuju ke kantin, saat mereka hendak ke kantin tiba-tiba ada Ustadz yang nabrak."Maaf Ustadz nggak senfaja," ucap Ustadz Raffa.
"Ustadz mah kebiasaan," jawab Nuha.
"Kamu tuh yang jalan nggak lihat-lihat."
"Lah kok jadi nyalahin aku, jelas-jelas Ustadz yang nabrak aku."
"udah dunk Nuha," ucap Hanifa.
"Tau tuh teman kamu," jawab Ustadz Raffa.
"Apa dasar Ustadz nyebelin!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Ustadzku Imamku (Tamat)
Narrativa generaleAisyah Nuha Zahira adalah gadis berumur 18 Tahun. Gadis ini memliki tubuh yang mungil,mempunyai alis yang tebal,hidung mancung, dan lesung pipi di pipi sebelah kanan. Gadis ini memliki sifat yang keras kepala,manja, dan yang pasti juga sholehah. kep...