Ch. 82 - Rapat Pertama Haven Guild.

6 2 0
                                    

Siang hari, di salah satu dari banyak bar Kota Oniyama.

Dua Red Ogre tua duduk berseberangan dengan tiga botol alkohol di meja mereka. Mengisi gelas mereka dengan botol terakhir yang menjadi hampir habis, mereka memanggill botol baru lagi.

"... jadi, bagaimana kondisinya saat ini?"

"Sudah lebih baik. Untung saja ada yang memanggil Penjaga Kota di waktu itu." dia meneguk gelasnya, lalu membantingnya ke meja, "Jika tidak, aku tidak yakin dia akan selamat."

"Baguslah, baguslah kalau begitu."

"Ya, baguslah..."

Salah satu dari mereka meraih botolnya dan mengisi gelasnya lagi, sebelum meletakkannya kembali ke meja. Dia tidak langsung meneguk itu dan hanya melihat teman di depannya.

"Apa kau sudah mendengar rumor baru?"

"Tentang apa?" tangannya meraih botol di depannya.

"Pemuda Berambut Putih"

"Kau tahu itu sama sekali tidak membantu, bukan?" ucapnya sambil mengisi gelasnya, "Yang mana?"

"Oh, iya..."

Pemuda Berambut Putih, seseorang yang hampir selalu ada di semua rumor besar Kota Oniyama selama sebulan terakhir, dan lebih banyak rumor kecil lain. Dia sudah menjadi sebuah sosok fiksi yang dipakai penduduk kota ketika membicarakan sesuatu, entah itu asli atau sebuah karangan saja.

"Maksudku, tentang hubungannya dengan luka keponakanmu."

"Oh?" dia sampai perlu berhenti meneguk minumannya, "Pertama kalinya aku mendengar ini?"

"Ya, tapi sebelum itu. Apa kau ingat putraku?"

"Ya, ya. Tentu saja. Kau tak pernah berhenti mengingatkan semua orang tentang betapa hebatnya anakmu itu setelah dia berhasil masuk ke Kelompok Elit di Gerbang Selatan."

"Haha, tentu saja. Lalu, apa kau ingat siapa yang mengurusi semua perbaikan dan jual-beli baju pelindung penjaga kota kita?"

"Tentu saja Ketua Merchant Guild, Tonkatsu. Kenapa kau membicarakan semua ini?"

"Karena Pemuda Berambut Putih itu telah merusak monopoli ini."

Dia mulai menjelaskan semua penemuannya, yang ternyata mulai dia cari setelah mendengar cerita anaknya tentang perlengkapan baru itu. Setelah sedikit bertanya, dan menghabiskan beberapa waktu terakhir untuk mencari tahu, dia telah berhasil membuat satu garis cerita yang masuk akal.

"... Pemuda Berambut Putih berhasil melewati pengawasan Merchant Guild dan melakukan penjualan ini? Ini juga yang membuat Tonkatsu memecat dan memasukkan keponakanku ke rumah sakit?"

"Itu adalah kesimpulan yang kudapatkan. Hebat, bukan?"

"Memang hebat, jumlah waktu luang yang kau habiskan untuk ini sangatlah hebat."

"Pfft. Kau hanya iri."

Mereka berdua mulai minum lagi, sebelum yang satu menyadari keanehan dari cerita temannya.

"Tunggu dulu, apa kau yakin ceritamu itu benar? Lima puluh set perlengkapan dengan dua Enchantment?" dia menunjuk ke depan, "Bukannya hanya Mercenary Rank 3 saja yang bisa memiliki cukup uang untuk memakai perlengkapan semewah itu."

Red Ogre di depannya menganggukkan kepala, "Makanya, ini adalah penjualan yang besar. Pemuda Berambut Putih pasti mendapatkan keuntungan yang besar sekali." dia mulai mengangkat minumannya, "Makanya, aku menjadi penasaran."

"Penasaran? Apa yang kau maksud dengan itu?"

"Hari ini menandakan satu minggu sejak penjualan itu terjadi. Satu minggu tanpa rumor baru tentang transaksi besar lainnya."

Lahir di Neraka dan Surga dan BumiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang