Ch. 112 - Tameng Pelindung Penuh Rasa Takut.

6 1 0
                                    

Red Cleaver, sebuah kelompok yang pernah memiliki hampir tiga ratus anggota di puncak ketenaran Natto sebagai Mercenary terkuat di Kota Oniyama. Masa kejayaan ini sudah lewat bertahun-tahun yang lalu.

Sekarang, mereka hanya memiliki delapan puluh orang saja, yang semuanya masih mengikuti Natto karena rasa hormat mereka terhadapnya. Kebanyakan dari mereka masih berada di Rank 1 disaat kelompok ini hampir bubar.

Tetapi, mereka tidak berhenti berlatih dan berburu selama bertahun-tahun berikutnya, bahkan selama Natto mengasingkan dirinya dari sisa kota. Mereka ingin bisa berguna bagi Bos mereka.

Kelompok Natto akhirnya menjadi tiga puluh lima Rank 2 Red Ogre Bandit, lima belas Rank 2 One-horned Red Ogre, dan tiga puluh Rank 1 Red Ogre. Semua yang ada di Rank 1 juga saat ini hanya tinggal satu atau dua langkah lagi sebelum bisa melakukan Rank Evolution ke tingkat berikutnya.

Mereka adalah orang-orang yang sangat setia, saudara-saudara yang siap mati untuk satu sama lain. Mereka siap melakukan perintah apapun dari Bos mereka.

Jadi, ketika mereka diperintahkan untuk menyerang Haven Guild? Mereka lakukan tanpa bertanya.

Ketika mereka harus menghadapi kelompok Hiro, Tiny, Slithroat, dan Penjaga Kota? Mereka siap mati untuk melindungi Natto.

Dan ketika Natto menerima perintah untuk bergabung ke Haven Guild yang telah mereka serang beberapa jam sebelumnya? Mereka siap ikut bersama dia, tidak peduli jika mereka harus menjadi budak Guild itu sekalipun.

Tapi ternyata...

"Aku sempat mengira, kau menginginkan Prajurit Budak."

"Itu adalah kesimpulan yang aku takut kau akan ambil."

Natto melihat Leon menghelakan nafas lelah, dan menjadi sedikit canggung. Dia menggaruk pipinya dengan ekspresi bersalah.

"Maaf...?"

"Hah..."

Leon baru mengenal sebagian besar anggota Haven Guild selama waktu yang tidak lama, beberapa bahkan baru dia temui kurang dari beberapa hari sebelum pertarungannya dengan kelompok Natto, mereka yang termasuk gelombang anggota terbaru.

Dia tidak akan bisa menebak tindakan mereka terhadap anggota baru yang berasal dari kelompok yang hampir menghancurkan rumah baru mereka. Apakah mereka akan marah? Atau takut? Atau akan menolak mereka secara keseluruhan?

Apaakah mereka akan melampiaskan semua perasaan itu dengan menyuruh-nyuruh kelompok Red Ogre itu sebagai budak, seperti yang Natto kira diawal?

Ini adalah situasi terburuk, karena Leon tidak bisa melakukan apa-apa untuk mengubah keputusan akhir mereka. Jika dia mencoba, maka ini akan menjadi bibit masalah besar di masa depan.

"Setidaknya kesalahpahaman itu sudah diperbaiki."

Semuanya berkat anggota Haven Guild yang ternyata menerima semua anggota baru itu dengan tangan terbuka. Walau ada beberapa kesulitan diawal karena mereka semua memang merupakan orang asing sebelum hari itu, usaha ini berakhir berhasil tanpa masalah lagi setelahnya.

Ketakutan terbesar Leon akhirnya tidak terjadi.

"Haven Guild..." gumam One-horned Red Ogre Bandit sambil melihat Markas yang terasa sangat terang di matanya saat ini, "Begitu hangat."

Natto dan kelompoknya baru menyadari ketulusan mereka itu tidak dibuat-buat di hari ketiga mereka bergabung. Dari sana, mereka telah mulai berinteraksi dan membangun hubungan yang nyata dengan anggota yang lain itu.

Pekerjaan baru mereka sebagai Pelindung bagi anggota lain yang tidak bisa bertarung juga membuat usaha tersebut menjadi lebih mudah untuk dilakukan.

Lahir di Neraka dan Surga dan BumiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang