Lahir di Neraka dan Surga dan Bumi

Ch. 74 - Bakat yang Akhirnya Mekar.

Tiga hari telah berlalu sejak Haven Guild berdiri. Jumlah anggota saat ini, dua orang. Masih angka yang sama dari awal.

Salah satu dari mereka berdua baru saja sampai di depan toko milik anggota yang lain.

"Fiuh."

Leon melihat toko kecil yang masih sama seperti yang dia lihat terakhir kali, dan mulai merenggangkan tubuhnya. Sepertinya menghabiskan seluruh waktunya selama beberapa hari terakhir untuk berburu tanpa henti membuatnya sedikit lelah, atau setidaknya terasa seperti itu.

Dia berjalan masuk ke toko, melewati pengaman yang akan menolak orang asing. Lalu setelah melewati beberapa tumpukan tulang Boneman yang berserakan di jalannya, dia sampai di ruang tidur yang berfungsi sekaligus sebagai tempat kerja pemilik tempat ini.

Temannya ternyata sedang sangat berkonsentrasi dalam bekerja sampai-sampai tidak menyadari kedatangannya. Gunungan pelindung yang rusak bersama serbuk tulang yang berserakan disekitarnya menunjukkan berapa lama dia telah tenggelaman dalam kondisi itu.

"..."

Hisui sudah menghabiskan waktunya untuk terus membuat, membongkar, dan memperbaiki beberapa jenis barang pilihan yang sudah mereka bicarakan sebelum berpisah. Ini dia lakukan secara berulang-ulang, bahkan sampai menyebabkan sebagian besar ciptaannya menjadi tidak bisa dijual.

Semua ini untuk mengasah kemampuannya sebagai seorang Crafter.

Bakatnya yang sebelumnya terkubur dan tidak bisa mekar karena ketiadaan peluang dan bahan, terlihat sudah mulai menunjukkan wujud penuhnya. Buktinya adalah satu gunungan barang yang jauh lebih rendah dibandingkan yang lain, yang terbentuk oleh pelindung-pelindung tubuh berkualitas tinggi.

Oh, Hisui meletakkan ciptaan terakhirnya di tumpukan yang sama. Dan ketika dia bergerak untuk mengambil bahan berikutnya, dia melihat wujud yang berdiri di pintu masuk kamarnya.

"Hiik?!" jerit Hisui yang membuatnya meloncat berdiri dari posisi duduknya, gerakan yang berakhir terhenti ketika kakinya tersangkut di kursi duduknya.

Bham!

"Uuu...'

Leon melihat temannya itu jatuh berguling di lantai dengan gerakan yang sangat mulus, secara ajaib tidak mengenai satu pun tumpukan tulang dan baju pelindung disekitarnya.

"Oke..."

Setelah membantu Hisui bangun dari lantai, Leon menghabiskan beberapa waktu untuk memastikan dia baik-baik saja. Tidak akan lucu jika kunci rencana mereka sampai berakhir terluka seawal ini karena kecelakaan kecil.

Setelah itu sudah selesai, dia menarik keluar salah satu alasannya untuk datang menemui Hisui dari tas kecilnya. Sebuah ikat pinggang dari kulit yang lebar, yang memiliki berbagai jenis alat berbeda tersarung dengan rapi di dalamnya.

"Ini, Hisui. Aku berhasil mendapatkannya lebih awal." ucap Leon sambil meletakkan perlengkapan itu di tangan Hisui.

Hisui melihat ikat pinggang yang menjadi terlihat sangat besar di tangan kecilnya dengan mata yang terbuka lebar, bahkan bersinar-sinar, "Oh...!"

Itu adalah satu set peralatan Crafter dengan kualitas Rank 2, yang telah dia beli dari kota lain.

Sebenarnya, orang lain yang membelinya. Dia hanya menitipkan uang saat mengirim mereka untuk membeli itu bersama beberapa barang lain. Dia menemukan ternyata menggunakan jasa Pusat Teleportasi untuk berangkat ke suatu tempat, seseorang harus sudah pernah mengunjungi tujuan mereka itu dulu.

Leon tidak akan bisa menggunakan portal untuk pergi ke kota manapun saat ini, setidaknya jika dia ingin mencoba untuk pergi sendirian saja.

"Bagianku sudah berjalan sesuai jadwal, sembilan puluh persen selesai." tangan Leon meraih ke gunungan kecil disampingnya, mengambil satu pelindung lengan yang mengkilap, "Hm, apakah kau sudah mampu membuat ini secara konsisten dan cepat?"