Lahir di Neraka dan Surga dan Bumi

Ch. 116 - Cerita Penuh yang Belum Diketahui Sebelumnya.

Natto adalah anggota Haven Guild yang paling kuat, jauh melampaui Leon yang merupakan pemegang posisi itu sebelumnya. Kekuatan fisiknya berimbang dengan kekuatan karakternya sendiri.

Dia tidak menyukai menjadi bawahan seseorang, apalagi seseorang yang dia pandang tidak pantas untuk mendapatkan rasa hormatnya. Dia juga suka berbicara terus terang, dan tidak akan menyembunyikan ketidaksukaannya terhadap sesuatu atau seseorang.

Jadi, dia hanya akan mendengarkan perintah dari seseorang yang telah dia akui saja, yang dia pandang memiliki alasan yang kuat untuk dia ikuti, seseorang yang sudah membuktikan diri mereka di matanya.

Didalam Haven Guild saat ini, jumlah orang yang memenuhi kriteria tersebut hanyalah dua orang saja.

Orang yang pertama adalah Leon.

Natto sudah memandang pemuda itu dengan sangat tinggi setelah melihat semua yang telah dia lakukan untuknya. Dari keberaniannya untuk menghadapinya secara langsung, sampai memberikan tempat yang menerima dirinya dan anak buahnya sebagai keluarga baru.

Pandangannya ini menjadi berlipat ganda lagi setelah dia mendengarkan cerita penuh dari alasan berdirinya Haven Guild. Setelah dia mengetahui kenapa pemuda itu memilih untuk bertarung melawan Merchant Guild.

Menyelamatkan lima ribu orang yang tidak dia kenal? Siapa yang cukup waras untuk mengambil tanggung jawab sebesar itu tanpa hadiah yang nyata.

Natto merasa sangat bangga bisa menjadi bagian dari ini, membuatnya menerima Leon sebagai seseorang yang memang sangat jauh melampauinya dan pantas untuk diikuti.

Dan orang yang kedua, adalah Hisui.

"Apakah ini juga cocok?"

"... ya, sempurna."

Natto melihat pelindung lengan kirinya, lalu ke pelindung lengan kanannya. Ukiran di kedua permukaannya terlihat seperti mencerminkan satu sama lain.

Pelindung kedua ini telah Hisui buat dalam sepuluh menit saja, tepat ketika kelompok kedua yang sedang bertarung dengan Leon jatuh kelelahan, lalu digantikan oleh kelompok ketiga yang sudah siap dan hanya menunggu giliran mereka.

"Sepertinya tidak akan ada masalah." Hisui tersenyum dan mengganggukkan kepalanya, "Semuanya akan tetap sesuai jadwal."

"... Hisui."

"Hm?"

Natto mengubah lokasi duduknya dan mengambil tempat yang lebih rendah, membuat pandangannya menjadi lebih setara dengan lawan bicaranya saat ini.

"Apakah kau tidak mencurigai kami sama sekali?"

"Maksudmu, karena kalian berniat menghancurkan Markas ini?"

"... ya, itu dan masih banyak hal lain yang pasti sudah kau ketahui."

"Ah..."

Hisui menganggukkan kepalanya sekali, memahami apa yang Natto maksud.

Berbeda dengan kelompok Hiro yang merupakan pendatang baru, mereka berdua telah lahir dan tumbuh besar di Kota Oniyama.

Hisui telah melihat Kelompok Red Cleaver di masa kejayaannya, masa jatuhnya, dan semua rumor buruk yang muncul setelahnya.

"Selain karena kepercayaan yang Leon letakkan kepada kalian? Aku memiliki beberapa alasanku sendiri."

"Bisakah aku mengetahui alasan itu? Aku tidak berhasil menebak satu pun yang masuk akal." Natto masih tidak begitu mengerti, perasaan ini telah dia rasakan selama beberapa hari terakhir, "Bagaimana kau bisa menerima kami dengan begitu mudah?"