Ch. 96 - Cara Penggunaan Obat Alternatif.

5 2 0
                                    

Satu minggu telah berlalu sejak asap hitam yang menjulang dari Markas Haven Guild menjadi pembicaraan seluruh kota.

Lima toko Haven Guild sudah mulai berjualan lagi, dengan stok barang yang jauh lebih lengkap dan beragam dari sebelumnya. Jumlah pembeli yang datang di hari ini berhasil melebihi rekor puncak sebelumnya.

"Apa yang baru saja kau katakan...?!"

Tonkatsu menurunkan kertas laporannya dan menatap dua orang petinggi Merchant Guild yang sedang berdiri di depannya, amarah menghiasi wajahnya. Perasaanya ini tidak hanya dikarenakan laporan yang baru saja dia baca tentang toko Haven Guild, tetapi juga karena...

"... sepuluh orang Mercenary yang kita kirim baru saja diberikan ke Penjaga Kota. Mereka juga berakhir dikeluarkan dari Mercenary Guild, karena ditemukan telah menerima kontrak yang melanggar peraturan Guild."

"... dan?"

"Dan tidak ada bukti yang menunjukkan campur tangan kita."

Satu hal positif itu tidak menghilangkan perasaan kesal Tonkatsu.

Semua bukti yang muncul hari ini berakhir menunjukkan bahwa perasaan senang dan puasnya selama seminggu terakhir adalah hasil dari sebuah kebohongan.

Anggota Mercenary yang mereka kirim ternyata gagal menyelesaikan tugas mereka, dan semua kesulitan yang ditunjukkan Haven Guild itu berakhir tidak lebih dari sebuah sandiwara panjang.

"Sialan!"

Bham!

Kertas dan barang-barang jatuh dari atas meja, berakhir berhamburan di lantai. Ini tidak dipedulikan oleh Tonkatsu sama sekali, yang matanya sudah dibutakan oleh kemarahan.

Dia berdiri dan langsung mengayunkan tangannya.

"Lakukan rencana berikutnya! Dan langsung siapkan yang berikutnya lagi juga, secepat mungkin!"

"S-siap, Ketua!"

Yang Tonkatsu baru saja perintahkan itu seharusnya adalah rencana untuk memotong jalan-jalan terakhir Haven Guild, yang jika dilakukan sekarang tidak akan memiliki efek maksimalnya sama sekali.

Tapi dia tidak peduli. Dia hanya ingin memberikan kerusakan pada kelompok itu, tidak peduli betapa kecilnya itu.

...

Satu sosok berlari ke Taman Utama Markas Haven Guild dengan sangat panik. Dia berlari sekuat tenaga tanpa memedulikan nafasnya yang sudah sangat memburu.

Dia akhirnya menemukan orang yang sudah dia cari sejak siang tadi, ternyata sedang duduk santai sendirian di tempat ini.

"Leon...!"

Mendengar namanya dipanggil, Leon mengangkat wajahnya dan langsung mengenali wajah pendatang baru itu. Dia meletakkan buku kecil dan penanya di kursi sebelum mulai berdiri.

"Mamoru?"

Ketua kelompok patroli itu akhirnya sampai, lalu menghabiskan setengah menit untuk mendapatkan kendali nafasnya kembali.

"A... ada... la... argh...!"

Setelah menghabiskan setengah menit lagi, dia mendapatkan kemampuan berbicaranya kembali juga.

"Ada... laporan baru! Dari Kota Oniyama!"

"Apakah ini tentang serangan Merchant Guild?"

"Ini tentang serangan- huh?"

Mamoru sedikit bingung, lalu menjadi kaget ketika menyadari pemuda di depannya itu sudah mengetahui apa yang terjadi.

"Aku menghabiskan waktuku hari ini di Kota Oniyama, dan baru saja pulang." lanjut Leon.

Lahir di Neraka dan Surga dan BumiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang