sudah beberapa minggu mereka menjalani hidup bersama satu minggu dirumah jarrel dan satu minggu di rumah cilla.
kini mereka pindah ke rumah milik jarrel yang memang sudah disiapkan ketika ia menikah nanti ia akan membawa istrinya ke rumah ini, rumah dengan hasil tabungannya dan kerja kerasnya.
"tidur dong baby." ujar jarrel mengelus pipi istri kecilnya.
arcilla memajukan bibirnya dengan mata berkaca kaca lalu menggeleng "kenapa?" tanya jarrel khawatir memeluk pinggang arcilla.
"kangen sama mommy?" tanya jarrel mengelus rambut cilla dengan sayang lalu cilla mengangguk memeluk jarrel dengan erat.
"mau pulang aja ke rumah mommy?" tanya jarrel berusaha agar istri kecilnya tak menangis lagi namun cilla menggeleng.
jarrel membawa ponsel nya lalu melakukan panggilan video dengan mommy grace "Mom ini anaknya kangen." ujar jarrel mengarahkan ponselnya.
"hey kenapa nangis?" tanya grace, samuel yang mendengar putri nya nangis langsung muncul ikut melihat.
"daddy sama mommy lagi ngapain?" tanya cilla dengan isakannya mengambil hp jarrel.
"lagi nonton tv nih sama kaka juga." ujar grace melihatkan darren yang tidur dipaha grace.
"mommy kangen gak sama cilla?" tanya cilla mengusap air matanya dan jarrel mengusap rambut cilla yang berantakan.
"kangen dong sayang." ujar grace "daddy juga kangen." ucap samuel dengan senyumnya.
cilla tersenyum senang jarrel lega melihat cilla tersenyum lagi "daddy sama mommy sedih gak aku pindah rumah?" tanya cilla.
"sedih gaada yang maling makanan abang!" pekik darren membuat cilla cekikikan.
"cilla juga sedih, disini sepi cuma kita berdua padahal kan biasanya ada mommy ada daddy ada ka darren ada kak alva." ucap cilla.
"gapapa nanti juga terbiasa." ujar grace mengelus rahang tegas milik samuel yang bersandar padanya.
"sekarang cuma berdua aja dirumah gak tau mau ngapain lagi." ucap cilla memeluk jarrel dari samping.
"baru juga sehari pindah awal awal emang gitu tapi nanti terbiasa kok." ucap samuel. Aa
"jagain anak daddy el!" ucap samuel langsung diangguki jarrel lalu panggilan video terputus.
"el, jalan jalan yuk." ajak cilla mendongak menatap jarrel dijawab gelengan oleh jarrel.
"udah malem ah, gabaik udara malem buat kamu." ujar jarrel memeluk erat tubuh kecil cilla.
"ish, pelit banget." ujar cilla melepas pelukannya dan berlalu dari kamar.
jarrel tak menghiraukan itu ia mengirim pesan ke grup yang isinya teman temannya untuk datang kerumah baru nya itu agar cilla tidak kesepian juga sekalian membeli beberapa makanan.
jarrel mengambil jaket cilla jaga jaga tar teman nya datang cilla sekarang hanya memakai piayama tidur yang tipis lalu menyusul cilla.
jarrel ikut berbaring disamping cilla yang sedang menonton tv "nonton apa sayang." ucap jarrel memeluk tubuh cilla dan mencium pipinya.
"365 days kata syera ini bagus." jawab cilla fokus menonton adegan yang cukup dewasa.
"ey lagi ngapain tuh." ujar jarrel melihat adegan tersebut.
cilla terkekeh menutup mata jarrel dengan tangan kecilnya "kamu jangan liat masih kecil!" titah cilla.
"kebalik! kamu yang masih kecil." ujar jarrel melepaskan tangan cilla dan menatap wajah cantik cilla.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ramírez
Підліткова література"dad! yang bener aja masa aku dijodohin sama cowok kayak dia?!" tanya seorang perempuan membantah seorang ayah nya. "sayang, Daddy udah tau bagaimana kehidupan dan sifat dia." ujar daddy nya dengan lembut untuk meyakinkan bahwa pilihannya adalah pi...
