🚀 18 🚀

334 56 32
                                    

Seokjin kemudian meninggalkan restoran dengan langkah gontai.

Di jalan, ia mengirim pesan ke ponsel Jungkook.

Karen tidak ada balasan dari Jungkook, Seokjin melanjutkan langkahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Karen tidak ada balasan dari Jungkook, Seokjin melanjutkan langkahnya.

Tidak lama kemudian ia menerima pesan dari nyonya Lee.

"Seokjin-ah, kata-kata profesor Lee jangan dimasukkan ke hati. Dia hanya sedang kecewa. Kami menghargai keputusanmu. Dan, jangan marah kepada temanmu. Apa yang dia katakan semuanya benar."

"Terima kasih, nyonya Lee." Seokjin membalas pesan tersebut.

Ia kemudian melihat pesannya yang belum dibaca Jungkook. Seokjin kemudian membaca kembali chat lama dari Jungkook

"Tapi kau adalah Wootteo yang telah melihat bintang terbanyak

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Tapi kau adalah Wootteo yang telah melihat bintang terbanyak." Kalimat ini dibaca berulang kali oleh Seokjin.

" Kalimat ini dibaca berulang kali oleh Seokjin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seokjin terdiam di pinggir jalan. Alisnya masih berkerut. Ia menatap sebuah papan reklame yang berada di kejauhan.

 Ia menatap sebuah papan reklame yang berada di kejauhan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
You Are My GloryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang