EP9 : Born.

1.9K 356 35
                                    

Sebelum baca, vote dulu, lalu komen, ok thanks.

Komen ya, komen jangan.

***
Hari lahiran Jake itu tinggal di hitung hari saja, lagipula jadwalnya sudah ada.

Lagipula turnamen juga sudah selesai dengan dimenangkan lagi oleh tim Death Wish yang back to back menjadi juara di turnamen.

Ya siapa yang menjadi runner up? Tentu saja tim Battle Hawks, mereka tetap tidak bisa mengalahkan tim Death Wish mau bagaimanapun caranya.

Tim yang mengerikan memang, pantas saja mereka menjadi rival, walaupun anggota mereka malah menjadi pasangan.

Siapa lagi kalau bukan Jake dan Sunghoon, mereka berdua itu lawan di arena tapi pasangan di rumah.

Jake sedang bersantai di pinggir kolam berenang rumahnya memperhatikan Sunghoon yang sedang berenang disana, lalu di sebelah Jake ada Yunseo yang mau ikutan bergabung dengan papanya.

Dia juga menggunakan pelampung agar aman selama disana, ya lagipula ada Sunghoon juga yang akan menjaga Yunseo.

Karena sekarang masih jadwal aktif kuliah, maka untuk sementara ini Jake akan kuliah di rumah, dia malas mengurus masalah cuti karena ini masih di pertengahan jadwal kuliah.

Nanggung juga, makanya dia tetap kuliah, kuliah online ataupun offline tidak ada bedanya bagi Jake.

"Peralatan yang harus aku bawa di rumah sakit sudah disiapkan semua?"

"Ya, aku sudah menyiapkannya, kamu santai saja dan fokus dengan kandunganmu," balas Sunghoon saat mendengar pertanyaan dari Jake barusan.

Lalu dia kembali memperhatikan Yunseo yang tampak bermain air dari balik ban pelampungnya itu.

Sunghoon bisa melihat Yunseo yang mengarahkan air tersebut kearahnya dan Sunghoon hanya tertawa saja atas hal tersebut.

Mereka berdua masih belum tau jenis kelamin anak kedua mereka itu, anggap saja sebagai rahasia, mau cewek ataupun cowok tidak masalah bagi Sunghoon ataupun Jake.

Walaupun ketika mereka besar nanti akan membuat pusing juga sih memikirkan secondary gendernya keduanya nanti.

Yunseo saja belum tentu seorang alpha, dia bisa saja menjadi beta ataupun omega.

Dia boleh terlihat imut saat bayi, namun belum tentu dia akan menjadi omega.

Setelah secondary gender keluar, maka perubahan sifat dan tubuh juga akan terbuka begitu saja.

Namun terlalu dini sih memikirkan soal secondary gender, Jake cuma menghela nafasnya sambil memainkan handphonenya itu.

Dia memeriksa ada beberapa turnamen yang memang tidak diikuti oleh kedua tim mereka.

Sebenarnya tim Death Wish bisa saja ikut, tapi mereka lebih memilih untuk menghabiskan waktu untuk para keluarga mereka daripada mengikuti turnamen yang tidak seberapa itu.

Beda hal dengan tim Battle Hawks yang memang mempunyai alasan pasti mengapa tidak ikutan.

Karena gold laner dan mid laner, yaitu Jake dan Jaeho.

Jake akan segera melahirkan, maka Jaeho sudah melahirkan dua bulan yang lalu.

Mengingat Jaeho lebih dulu hamil, maka tidak akan heran jika dia sudah lahiran, otomatis kakaknya juga menjadi seorang suami dan ayah sekaligus.

Pernikahan keduanya juga sudah terjadi 3 bulan yang lalu, ya intinya saat Jaeho sudah masuk trimester ketiga mereka menikah.

Pernikahan mereka sih damai-damai aja tidak seperti Jake yang ada masalahnya, tanggal sudah ditetapkan, tapi Jake malah undur karena mau pestanya diadakan ketika anaknya lahir agar mereka bisa datang ke pesta pernikahan orang tua mereka.

Fiction -sungjake✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang