Fiction -sungjake✔

EPS10 : Sick.

Double up!

Sebelum baca, vote dulu, lalu komen, ok thanks.

Komen ya, komen jangan lupa.

Awas aja komennya sepi dan juga jangan cuma komentar semangat-semangat doang, gak butuh, aku maunya komentar tentang bookku bukan cuma semangat doang.

***
Niat awal ke pantai berakhir ketika Juwon mendadak jatuh sakit, dia sebenarnya kecewa berat karena berakhir tidak pergi ke pantai.

Padahal kapan lagi kan diajak pergi duluan oleh Yunseo?

Maminya itu cuma bisa memperhatikan dirinya yang dari tadi merenggut, padahal dia itu bukan sebal gara-gara sakit, tapi karena batal ke pantai.

Saat Yunseo tau dia sakit, laki-laki itu langsung membatalkan saja.

"Kamu kenapa coba?" tanya maminya saat memeriksa termometer yang baru digunakan oleh anaknya tadi.

"Tidak apa-apa," balas Juwon sambil menoleh kearah lain masih dengan maminya yang sudah selesai memeriksa termometernya.

Tangan maminya itu meletakkan termometer ke nakas, lalu dia memilih duduk di atas kasur anaknya itu.

"Kamu pacaran dengan Yunseo?"

"Tau darimana?"

"Ya ketebak aja sih, lagipula kamu walaupun alpha dominan, kelakuanmu benar-benar seperti omega."

Juwon mendecih mendengar ejekan dari maminya barusan.

"Tapi tidak masalah sih, soalnya mami tidak masalah kamu pacaran dengan enigma," lanjut maminya yang membuat Juwon melirik ke maminya itu.

Lalu mereka berdua mendengar suara bel rumah mereka yang berbunyi.

"Paket mami datang, mungkin."

"Mungkin? Biarin aja, nanti pelayan yang ambil," balas maminya yang masih mau menjahili anaknya itu.

Lagipula kedua anaknya yang lain pada sibuk kuliah, semuanya alpha dominan semua, mana susah disuruh buat nikah ataupun punya pacar.

Beda dengan si bungsu yang tingkahnya genit, padahal alpha dominan dan sekarang malah pacaran dengan enigma lagi.

Ya gak masalah sih, lagipula yang menjalani juga anaknya.

Suaminya juga tidak terlalu mempermasalahkan anak bungsu mereka itu yang sebenarnya alpha dominan harus berubah menjadi omega karena pacaran dengan enigma.

Pintu kamar Juwon terbuka membuat dua orang di kamar ini langsung menoleh.

Mami Juwon langsung terpesona dengan kehadiran seseorang di kamar anaknya, siapa lagi kalau bukan Yunseo yang menjadi bahan pembicaraan mereka dari tadi.

"Selamat siang tante," sapa Yunseo yang berhasil membuat mami Juwon itu langsung bangkit dari duduknya dan berjalan ke Yunseo.

"Siang, astaga repot-repot datang kesini, terima kasih ya."

"Mi, dia datang buat menjengukku, kenapa mami yang senang?" potong Juwon yang berhasil membuat maminya langsung menatap tajam anaknya itu.

Sebelum dia tersenyum manis lagi kearah Yunseo yang memperhatikan ibu dan anak di depannya.

Yunseo menyerahkan parcel buah yang memang dia beli sebelum datang kesini.

Mami Juwon lalu keluar dari kamar anaknya membiarkan anaknya dan Yunseo saja disini.

"Sepertinya kamu kecewa karena kita tidak jadi ke pantai," ucap Yunseo sambil duduk di pinggir kasur Juwon.

Juwon tanpa rasa malu langsung memeluk lengan pacarnya itu, bertingkah manja bagaikan dirinya adalah seorang omega, padahal aslinya dia adalah seorang alpha dominan.