Sebelum baca, vote dulu, lalu komen, ok thanks.
Komen ya, komen jangan lupa.
Gitu dong, komennya ramaikan bukan cuma semangat doang:)
***
Karena sekarang sedang masa ujian, semua murid di sekolah jelas kelihatan seperti orang frustasi.Ada yang menargetkan untuk menjadi juara, ada juga yang mode tidak peduli.
Lalu siapa orang yang seperti itu? Jelas Yunseo dan Juwon.
Yunseo menargetkan diri untuk menjadi juara umum di sekolah, beda hal dengan Juwon yang tidak peduli sama nilainya.
Karirnya sudah cemerlang tanpa membutuhkan nilai bagus di sekolah, asal mukanya oke dan kemampuan bermain gamenya sangat gila maka orang-orang akan langsung tertarik kepadanya.
Ya walaupun memang selamanya dia tidak akan terus bermain game sih, tapi diakan masih muda jadi buat apa pusing-pusing urusan seperti itu.
Beda hal dengan Yunseo, aslinya Sunghoon ataupun Jake tidak menargetkan anaknya untuk menjadi juara umum, ini memang kemauan dari Yunseo sendiri.
Tanpa disuruh juga mau Yunseo ataupun Eunseo sama-sama rajin belajar, jadi mereka bakalan terima saja dengan hasil milik anaknya itu.
"Apakah kamu akan ke ruang belajar lagi hari ini?"
"Sepertinya tidak, aku akan memilih untuk belajar di rumah, kenapa?" tanya Yunseo saat berjalan beriringan dengan Juwon.
Mereka sudah menyelesaikan ulangan hari ini dan hari ujian akan selesai besok.
"Tidak apa-apa sih," balas Juwon yang mengeluarkan handphonenya.
Dia memeriksa jadwalnya yang akan mengunjungi acara sebuah sponsor dari turnamen yang dia ikuti.
Tapi bukan bersama anggota timnya, hanya dia sendiri sebagai perwakilan.
Ada beberapa perwakilan dari tim yang lainnya juga.
"Yakin?"
"Ya," balas Juwon sambil tersenyum manis kearah Yunseo yang hanya memperhatikan dirinya itu.
Aslinya Juwon mau mengajak pacarnya itu pergi bersamanya besok ke acara tersebut, tapi sepertinya Yunseo sibuk walaupun ujian sudah berakhir besok.
Yunseo yang melihat gerak-gerik aneh dari pacarnya itu langsung meraih handphone yang ada di tangan Juwon.
Juwon kaget sendiri sambil mencoba meraih handphonenya kembali, tapi Yunseo sudah keburu melihat duluan jadwal milik dirinya.
"Besok sehabis kita ujian kamu memiliki jadwal acara."
"Ya," balas Juwon yang masih melihat Yunseo mengotak-atik handphonenya itu.
"Mau aku temani?"
Juwon seketika terdiam mendengar tawaran dari pacarnya, ini pacarnya duluan yang menawarkan hal tersebut? Sebuah kejadian yang langka sekali.
Biasanya selama ini kan juga dirinya duluan yang mengajak Yunseo pergi.
Eh pacarnya pernah sekali mengajak duluan saat mau pergi ke pantai walaupun batal akibat dirinya sakit.
Setelah itu mereka tidak ada niatan buat ke pantai lagi, sudah basi kalau kata Juwon.
"Kamu tidak sibuk?"
"Sibuk apa?" balas Yunseo yang malah balik bertanya kepada alpha di hadapannya itu.
Juwon seketika memainkan rambutnya sendiri sambil menatap kearah Yunseo.
KAMU SEDANG MEMBACA
Fiction -sungjake✔
FanfictionJake, dia adalah seorang profesional player mendadak melemah ketika mengetahui jika dirinya adalah seorang omega. Demi membuatnya bangkit, Jake harus mendekatkan dirinya kepada Park Sunghoon yang merupakan rival dari timnya sendiri. #1 in sunghoon |...