Siap Melepasmu

4 0 0
                                    

Tidak pernah kita melewatkan hari tanpa bertatap muka, setiap malam banyak hal yang kita bicarakan, banyak senyum yang sudah dirimu beri.

Dan dalam semenit saja kau mampu mendorongku hingga terjatuh dengan sikapmu yang menerima perjodohanya. Didepan mataku, kau dan dia mengikat janji. Tidak bisakah kau memberiku waktu untuk perlahan melepasmu.

Kau melakukannya saat dirimu memberiku kasih, bisakah kau memberi jeda diantara memberiku kasih dengan  mengikat janji dengannya.

Apa yang kurasakan?

Sedih?
Tetapi aku tak bisa mengeluarkan airmata.

Marah?
Tetapi aku tak bisa mencurahkan semua.

Bahagia?
Iya, aku tersenyum tetapi perasaanku hampa.

Bisa kau bayangkan betapa kosong jiwaku, aku hanya berfikir apa tidak ada waktu untukku.

Semua seakan seperti lukisan yang usang diruang gelap, aku melepas semua untukkmu dan sekarang aku harus melepasmu.

Aku harusnya sadar, aku tak pernah sejajar denganmu, aku tak pernah bisa memahami pemikaranmu, seharusnya aku melepasmu bukan yang lain.

Dan aku siap mendengar janji setia dengannya, bukan denganku yang selalu bersama.

ForgottenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang